Tips Cara Memilih Biro Travel, Al Haram Tampung Calon Jemaah Umroh yang Jadi Korban Travel Bodong

SRIPOKU.COM - Menunaikan ibadah ke Tanah Suci merupakan impian semua umat Muslim.

Karena tak hanya membutuhkan materi, namun juga harus siap secara jasmani.

Maka dari itu untuk melaksanakannya membutuhkan persiapan yang lebih, khususnya persiapan dari segi biaya dan fisik untuk dapat pergi ke Mekkah Al Mukaromah.

Salah satu ibadah yang sering dilakukan ke Tanah Suci oleh umat Muslim yakni Umroh.

Umroh sering juga disebut haji kecil.

• Video: Lima Remaja di Lubuklinggau Ini Ngaku Sering Melihat Bidadari Terbang, Ini Penyebabnya!

Umroh bisa dilakukan kapan saja dan hanya sunah dilakukan seumur hidup.

Terkait dengan umroh, salah satu yang berperan penting dalam melakukan ibadah ini yakni biro perjalanan.

Namun, perlu diingat, terdapat banyak kasus penipuan yang mengatasnamakan penyedia jasa atau layanan untuk beribadah baik Haji maupun Umroh ini.

Beberapa biro perjalanan bodong pun sempat viral dan menjadi kasus yang meresahkan warga terutama yang menjadi korban penipuan.

Diantara kasus penipuan berupa biro perjalanan bodong juga menyeret dua nama perusahaan besar dan membuat korbannya mengurungkan niatnya untuk beribadah.

Salah satu biro perjalanan atau tour & travel yang ada di Palembang yakni Al-Haram Group.

• 8 Tips Ampuh Usir Tikus Tanpa Racun atau Jebakan, Dijamin Ampuh Pakai Irisan Bawang & Kantung Teh!

Al-Haram Group yang berlokasi di Sekip Tengah ini sudah berdiri sejak dua tahun lalu.

Yun Martin sebagai Tour Leader menceritakan seputar biro perjalanan yang ia pimpin, bahwa Al-Haram Group telah memberangkatkan 55 jamaah yang menjadi korban penipuan dari biro perjalanan bodong pada bulan Oktober 2019 lalu dengan biaya yang murah.

"Di 2019 awal, beberapa korban jamaah itu adalah warga tinggal di belakang kantor sini, ada juga pedagang dari pasar di depan kantor, terus mereka datang bersepuluh orang dan ingin meminta untuk diberangkatkan," jelas Yun Martin.

• Cerita Nelayan di Natuna Terusir di Laut Sendiri, Dikejar Kapal Asing Tenggelam Hingga Hancur

Ia juga menjelaskan awal mula jamaah yang berangkat dan alasan membantu meringankan biaya keberangkatan Umroh.

"Setelah mereka datang lagi dan bener-bener bersungguh-sungguh untuk menunaikan ibadah umroh yang tertunda, tetapi dengan adanya uang yang seminim mungkin, akhirnya disitu saya mempunyai ide," ujarnya.

"Perusahaan ada marketing campaign, ada marketing promotion, ada biaya yang dikeluarkan, ini tepat untuk menolong mereka, membantu mereka ngeberangkatin, jadi sisanya Allah yang Maha Tahu," tutur Yun Martin.

• Kontraknya Tak Diperpanjang, Rahmat Juliandri Tunjukkan Kesetiaan Walau tak Sesuai Harapan

Yun Martin juga mengungkapkan alasannya melalui AL-Haram Group ini untuk membantu meringankan biaya jamaah Umroh yang menjadi korban penipuan.

"Allah selalu kasih janji, mintalah kepada-Ku, kalo kita sudah berusaha mungkin ada aja jalannya, jadi saat mereka dateng untuk niat, uangnya cuma sepuluh juta dan mau berangkat Umroh itu tidak mungkin, terus mereka dateng lagi, terus Alhamdulillah ini jalannya mereka berangkat," jelas Yun Martin.

• Bupati Muaraenim Non Aktif Ahmad Yani Sidang Serentak dengan Elfin, JPU KPK Datangkan 5 Saksi

Yun juga mengungkapkan jika dirinya hanya mencari cara bagaimana jamaah korban penipuan bodong itu bisa berangkat.

"Ternyata bisa dikalkulasiin subsidi silang ya gitu,"ungkapnya.

Ia juga mengatakan jika niatnya untuk bersedekah kepada orang yang tepat.

Yun Martin juga memberikan tips agar terhindar dari biro perjalanan atau tour & travel bodong.

Tonton Selengkapnya di SripokuTV jangan lupa SUBSCRIBE ya!!