5 Hari Hilang, Seorang Kakek di Baturaja Ditemukan Meninggal Dunia di Jurang, Kondisi Menyedihkan!

5 Hari Hilang, Seorang Kakek di Baturaja Ditemukan Meninggal Dunia di Jurang, Kondisi Menyedihkan!

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Peristiwa memilukan dialami  Jasmin (70), seorang kakek atau manula ini ditemukan sudah meninggal setelah menghilang selama 5 hari.

Mayatnya ditemukan Kamis (5/12/2019) pukul 16.00 sore di jurang pinggir jalan Lintas Baturaja Prabumulih Desa Lubuk Batang Baru Kecamatan Lubukbatang Kabupaten  OKU.

Saat ditemukan kondisi warga  Dusun I Desa Lubukbatang Baru, Kecamatan Lubukbatang ini sangat memprihatinkan sudah rusak dan membusuk.

Penemuan mayat ini dilaporkan oleh Ambari bin Busri (64), alamat Dusun I Desa Lubukbatang Baru, Kecamatan Lubukbatang, Kabupaten OKU dilaporkan ke Polsek Lubukbatang.

Mendapat informasi bahwa warga menemukan seorang laki-laki yang sudah meninggal dunia di dalam jurang kurang dengan ke dalaman sekitar 2 meter.

Lokasi penemuan mayat didekat jembatan jalan Lintas Baturaja - Prabumulih Desa Lubuk Batangbaru Kecamatan Lubukbatang Kabupaten OKU.

Mendapat laporan Kapolsek Lubukbatang AKP Ujang Abdul Aziz SH bersama anggota mendatangi lokasi kejadian, polisi dibantau warga langsung  mengevakuasi korban selanjutnya dibawah ke RSUD DR Ibnu Sutowo Baturaja untuk dilakukan visum.

• BREAKING NEWS: Satu Truk Tangki Terbalik di Jl Basuki Rahmat Palembang Tabrak Pembatas DAM

• MENGHARUKAN! Seorang Anak Indonesia Diadopsi Orang Belanda, 40 Tahun Kemudian Temui Ibu Kandungnya

• Lampu Lalin belum Lama Dipasang di Exit Tol Celikah Kini Dilepas, Masyarakat Kayaugung Kecewa

• Puput Akan Melahirkan, 3 Anak Ahok Lakukan Ini pada Veronica Tan, Hidupnya Kini Penuh Kesederhanaan

Setelah mendapatkan visum dari tim medis, korban selanjutnya dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada keluarganya di Desa Lubukbatang Baru.

Menurut keluarga korban, Jasmin memang sudah 5 hari menghilang dari rumah. Kakek renta ini memang  sudah pikun karena sudah uzur.

Itulah sebabnya pihak keluarga sudah mengikhlaskan  kepergian Jasmin dan meminta tidak dilakukan  autopsi lanjutan.

Dari hasil visum luar sementara oleh dokter Elis Sunarti bahwa pemeriksaan luar sebab kematian tidak bisa disimpulkan karena kondisi mayat sudah dalam keadaan rusak dan membusuk.  

Adapun tulang tengkorak di bagian kepala belakang terlihat di duga luka akibat termakan terlihat saat ditemukan diseluruh tubuh korban   dipenuhi belatung.

Menurut adik korban Ambari bin Busri, kakaknya Jasmin sudah menderita sakit pikun kurang lebih 11 tahun.  Kebiasaan sehari-hari jasmin berjalan tidak tentu arah di seputaran Kota Baturaja dan sekitarnya.

Lokasi penemuan masyat memang menjadi temat Jasmin   sering istirahat dan mandi  di bawah jembatan yang ada anak Sungai Ogan mengalir.