BREAKING NEWS Sekap Satpam dan Pegawai, Perampok Bersebo Bobol Brankas Pengadilan Agama Muara Enim

Kantor Pengadilan Agama Kabupaten Muaraenim disatoni kawanan perampok bersebo, uang tunai dan server CCTVpun dibawa kabur pelaku.

Editor: Refly Permana
ist
Tampak Kapolres Muaraenim saat melakukan pemeriksaan ruang bendahara di kantor Pengadilan Agama Muaraenim yang disatroni perampok bersebo 

SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Kantor Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Muaraenim disatroni kawanan perampok bersebo.

Uang tunai dan server CCTV pun dibawa kabur pelaku.

Berdasarkan informasi yang berhasil Tribunsumsel.com himpun di lapangan, Rabu, (6/11/2019) tampak jajaran Polres Muaraenim masih melakukan identifikasi terkait adanya perampokan di kantor PA yang berlokasi di kawasan islamic center tersebut.

Tampak juga salah satu pintu kaca di ruang pelayanan terpadupun pecah dengan kaca berserakan.

Akibat kejadian tersebut, dan berangkas di ruangan bendaharapun rusak.

Menurut info, peristiwa perampokan tersebut terjadi Rabu (6/11/2019) sekitar pukul 02.00 dini hari,dimana saat salah satu dari dua orang satpam yang sedang berjaga di ruang pelayanan terpadu baru terlelap tidur, tiba-tiba mendengar suara pintu didorong.

Keduanyapun terbangun. 

Namun naasnya saat mereka melihat ada sekitar 5 orang pelaku masuk dan langsung menyekap kedua satpam tersebut serta mengambil handphone keduanya.

Kedua satpam tersebut pun disekap dengan kondisi tangan dan kaki diikat, serta mulut ditampal dengan lakban.

Tak hanya itu saja, pelaku juga menyekap tiga orang pegawai kantor tersebut yang sedang berada di ruangan lainnya yang kebetulan pada malam itu menginap dikantor dikarenakan kantor tersebut akan menggelar sebuah acara.

Setelah berhasil melumpuhkan orang didalam kantor, para pelakupun kemudian langsung menuju ruang bendahara dan merusak berangkas dan mengambil uang tunai dari berangkas tersebut sebesar Rp 3.1 juta.

Tak hanya itu saja, tak mau jejaknya terendus, para pelakupun juga mengambil server CCTV kantor tersebut.

Setelah berhasil merampok kantor yang berdekatan dengan kantor Samsat tersebut, para pelakupun langsung kabur dengan membawa uang tunai dan server CCTV tersebut.

Seperti yang dituturkan Padri ( 33) salah satu satpam yang menjadi korban penyekapan dikantor tersebut mengatakan bahwa 30 menit sebelum kejadian, ia dan rekannya masih menonton TV.

" Kami masih nonton dan guling-guling saja, dan tidak lama kemudian kami tertidur.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved