Berita OKU

Antisipasi Kebakaran, Polsek Pengandonan Patroli Karhutla Bersama TNI dan BPBD Kecamatan Pengandonan

Antisipasi Kebakaran, Polsek Pengandonan Patroli Karhutla Bersama TNI dan BPBD Kecamatan Pengandonan

Penulis: Leni Juwita | Editor: Sudarwan
Sripoku.com/Dokumen Polsek Pengandonan
Patroli dan sosialisasi karhutla gabungan anggota Posek Pengandonan bersama TNI dan BPBD Kecamatan Pengandonan di Desa Karang Lantang, Kamis (24/10/2019). 

Antisipasi Kebakaran, Polsek Pengandonan OKU Patroli Karhutla Bersama TNI dan BPBD Kecamatan Pengandonan

Laporan wartawan Sripoku.com, Leni Juwita

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Untuk mengantisipasi bahaya Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) di Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan, Polsek Pengandonan melalui petugas di lapangan rutin melakukan patroli.

Kapolres OKU AKBP Tito Hutauruk SIK MH melalui Kapolsek Pengandonan Iptu Mardin SH kepada Sripoku.com, Kamis (24/10/2019) menjelaskan, di wilayah Pengandonan masuk salah satu titik rawan Karhutla (kebakaran hutan dan lahan).

Setiap hari dilakukan giat patroli dan sosialisasi karhutla gabungan bersama TNI dan BPBD Kecamatan Pengandonan.

Petugas di lapangan melakukan foto kamera di wilayah yang dilakukan patroli.

Hasilnya dilaporkan ke atasan masing-masing.

Selanjutnya dilaporkan ke Kapolres yang kemudian dilaporkan ke Dansatgas yang untuk wilayah Kabupaten OKU dansatgasnya Dandim 0403 /OKU Letkol Arm Agung Widodo.

Kisah Personel Satlantas Polres OKU Selatan Bantu Ibu Melahirkan pada Operasi Zebra Musi 2019

Berkendara Sambil Pakai HP atau Ponsel, Siap-siap Menjadi Target Operasi Zebra Satlantas Polres OKU!

Warga OKU Timur Diringkus Tim Opsnal Polres OKU Selatan karena Hendak Transaksi Ganja

Sedangkan Kapolres OKU selaku Wadan Satgas Karhutla juga setiap hari melaporkan ke Kapolda.

Kapolres juga menjelaskan, untuk mengantisipasi bahaya kebakaran hutan dan lahan ini juga petugas di lapangan melakukan sosialisasi di antaranya memasang banner yang dilakukan oleh Kapolsek dan Danramil.

Selama musim kemarau ini, kata Kapolres, memang sangat rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Itulah sebabnya sosialisasi pencegahan pembakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus dilakukan agar tidak ada hutan terbakar.

Patroli dan sosialisasi karhutla gabungan anggota Posek Pengandonan bersama TNI dan BPBD Kecamatan  Pengandonan di Desa Karang Lantang, Kamis  (24/10/2019).
Patroli dan sosialisasi karhutla gabungan anggota Posek Pengandonan bersama TNI dan BPBD Kecamatan Pengandonan di Desa Karang Lantang, Kamis (24/10/2019). (Sripoku.com/Dokumen Polsek Pengandonan)

Di setiap wilayah yang masuk dalam kategori rawan Karhutla dilakukan pemasangan banner larangan membakar hutan disertai dengan ancaman bagi yang masih nekat membakar hutan.

Lebih jauh Kapolres mengimbau agar masyarakat harus meningkatkan kepekaan untuk melestarikan lingkungan, jangan menebangi pohon dan jangan menggunduli hutan.

Jangan membuka lahan dengan cara membakar hutan karena dampak yang akan terjadi dalam jangka waktu panjang.

Hutan dan lahan kata Kapolres harus dijaga dan dilindungi karena hutan berfungsi sebagai empat resapan air hujan dan mencegah banjir serta menentukan iklim suatu tempat .

Yang tak kalah pentingnya adalah fungsi hutan secara umum adalah sebagai paru-paru dunia.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved