Sampah Menumpuk di Aliran Sungai Bendung RT 04 Lebak Mulyo Sekip Palembang, Keluarkan Bau tak Sedap

Sampah Menumpuk di Aliran Sungai Bendung Lebak Mulyo Sekip Palembang, Tebar Bau tak Sedap

Laporan wartawan Sripoku.com, Chairul Nisyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Aliran Sungai Bendung, tepatnya di Jalan Lebak Mulyo, Sekip, Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan dipenuhi sampah, Rabu (9/10/2019).

Tumpukan sampah tersebut tepatnya berada dekat jembatan di Jalan Lebak Mulyo, RT 04, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang.

Menurut keterangan Ketua RT 04, Mulyono, sebelumnya sudah ada petugas PU Perairan Kota Palembang yang membersihkan aliran sungai tersebut, namun sampah masih terus ada.

Pantauan Sripoku.com, tumpukan sampah yang mengapung di Sungai Bendung tersebut dominan sampah rumah tangga.

Sampah-sampah itu tersangkut pada banyaknya gulma eceng gondok.

Tampak pula rumput liar tumbuh di pinggir Sungai Bendung tersebut.

• Video: Ratusan Pekerja PT SAP Diberhentikan, Warga Unjuk Rasa di Depan Kantor Bupati Muratara

• JK Sebut Pengkritik Premi BPJS Naik adalah Orang yang Mampu Beli Rokok dan Pulsa dalam Jumlah Banyak

Saat mendekati lokasi, tercium bau tak sedap dari sampah-sampah tersebut.

"Saat musim panas seperti saat ini, sampah sering kali menumpuk. Kalau musim hujan lain lagi ceritanya," ujar Mulyono, Rabu (9/10/2019).

Menurutnya saat musim hujan, sering muncul hal-hal tak lazim dari aliran sungai tersebut.

"Kalau musim hujan, kadang muncul sampah seperti sampah kasur bekas, kursi bekas," ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa terdapat sebuah jaring untuk menangkap sampah di hulu Sungai Bendung milik Dinas PU.

Jaring tersebut selalu dibersihkan setiap hari oleh petugas.

Hanya saja, saat musim tak hujan, sampah-sampah tersebut tidak mengalir dan mengendap, tersangkut di tumbuhan air.

• Rahasia Menikmati Puasa Senin Kamis dan Hikmahnya, Berikut Bacaan Niat dan Tata Caranya

• Live TVRI & Mola TV Timnas Indonesia vs Uni Emirat Arab Kualifikasi Piala Dunia Kamis Jam 23.00 WIB

Sampah-sampah tersebut dikhawatirkan menjadi sumber penyakit.

"Kalau dibiarkan, nanti dijadikan tempat nyamuk bertelur. Mucul masalah baru lagi, berupa penyakit," ucap Mulyono.

Ia berharap, petugas terkait dapat mengambil langkah tindakan tegas terhadap kondisi sampah yang berada di lokasi tersebut.

Sehingga nantinya tidak menimbulkan masalah baru.

Diimbaukan pula pada seluruh masyarakat, terutama yang berada di bantaran Sungai Bendung tersebut untuk tidak membuang sampah sembarang.