Belum Tahu Apa Bedanya Pecel, Karedok, dan Gado-Gado? Begini Cata Membedakannya
Sayuran disiram sambal kacang bisa dibilang sajian yang serasi. Di Indonesia ada beberapa makanan yang terdiri dari sayuran dan sambal kacang, contohn
SRIPOKU.COM, JAKARTA - Sayuran disiram sambal kacang bisa dibilang sajian yang serasi. Di Indonesia ada beberapa makanan yang terdiri dari sayuran dan sambal kacang, contohnya karedok, pecel dan gado-gado.
Meskipun menggunakan bahan yang hampir mirip, tetapi pada dasarnya tiga hidangan ini berbeda.
• Begini Asal Usul Pecel, Makanan untuk Semua Kalangan yang Kaya Gizi
• Gado-gado Hj Nurlailani di Depan RRI Palembang Dikangeni Pelanggan. Ini Rahasianya
Pemerhati Kuliner Indonesia, peneliti pangan UGM, dan penulis buku kuliner Prof. Dr. Murdijati Gardjito menjelaskan perbedaan mendasar dari ketiga hidangan yang kaya gizi ini.
1. Karedok
"Karedok adalah makanan asli Sunda yg mencerminkan kedekatan hidup manusia dengan lingkungan di sekitarnya," kata Murdijati saat dihubungi KompasTravel, Kamis (22/2/2018).
Karedok. (https://travel.kompas.com)
Oleh karena itu tak heran bahan-bahan karedok merupakan campuran bahan segar nabati yg tumbuh atau dibudidayakan di sekitar rumah masyarakat Jawa Barat, contohnya kacang panjang, taoge, ketimun, kemangi, daun beluntas dan mengkokan.
Bahkan kacang goreng yang menjadi saos karedok juga didapat dari kacang tanah hasil budidaya pekarangan masyarakat Sunda.
"Jadi sebenarnya karedok merupakan makanan alami yang sangat menyehatkan bagi penikmatnya karena kandungan zat gizinya masih utuh tanpa mengalami perubahan," kata Murdijati.
Santapan segar yang kaya kandungan gizi ini juga disebut oleh Murdjiati memberi efek sehat dan tampak awet muda.
2. Pecel
Jika Jawa Barat akrab karedok, daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta lebih akrab dengan pecel. Pecel terbilang hidangan lawas karena tercatat di Babad Tanah Jawi.
Pecel Kangkung di Warung Bu Sri Pekunden, Kota Semarang, Jateng. (TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA)
"Menurut Babad Tanah Jawi, pecel asal muasalnya diceriterakan dihidangkan di daerah Yogyakarta. Dipecel berarti daun daunan yang direbus kemudian dibuang airnya dengan diperas," jelas Murdijati.
Sayuran yang direbus beraneka macam, biasanya menurut Murdijati adalah sayuran daun yang didapat di pekarangan, pinggir sawah, bahkan kadang tumbuh liar di tepi jalan.