Ribuan Mahasiswa Palembang Siap akan Kembali Kepung Gedung DPRD Sumsel, Jika Tuntutan tak Dipenuhi

"Masalah tragedi pemukulan jangan kita jadi surut. Jangan bikin kita lemah. Kita akan lihat, kalau tuntutan mahasiswa masih juga disidangkan, kita akan turun lagi ke jalan," pungkasnya.

Ketua DPRD Sumsel sementara Hj RA Anita Noeringhati SH MH ketika dikonfirmasi menyatakan pihaknya bakal mempersiapkan untuk menyampaikan aspirasi pendemo mahasiswa maupun pendemo Mak Militan.

"Tuntutan mahasiswa yang nomor 1 sampai 5 itu kan kami mau menyampaikan tentang RUU KUHP kan sudah ditunda, jadi ini belum disampaikan. Pertimbangannya kalau sekarang disampaikan, siapa yang akan terima. Situasi sekarang DPR RI mereka sedang mempersiapkan pelantikan anggota yang baru jadi belum memungkinkan untuk mengirim faxsimili," ungkap Anita.

Terhadap tuntutan poin 6, terhadap korban demo mahasiswa, pihak Dinas Kesehatan sudah turun ke rumah sakit dan sudah mendatanya. Dan korban yang meninggal tidak ada.

"Poin 1 sampai 5 sudah ada dua yang ditunda DPR RI kalau gak salah RKUHP salah satunya. Sudah ada dua ditunda dan akan dibahas lagi oleh anggota DPR RI yang baru nanti. Sementara tanggal 1 Oktober 2019 mereka baru dilantik. Masih memakan waktu mereka akan bentuk AKD (Alat Kelengkapan Dewan) dulu.

Jadi surat aspirasu mahasiswa kemarin dan yang demo hari ini akan disiapkan disampaikan ke DPR RI. Kalau ada pembahasan melakukan RDP (Rapat Dengar Pendapat) tentang aspirasi, mereka juga bisa ikut mengontrol itu," kata politisi Partai Golkar.