Inilah 5 Makanan yang Ternyata Dapat 'Membunuh' Secara Perlahan, ada Jus Bua, Ikan Tuna, Roti putih

Inilah 5 Makanan yang Ternyata Dapat 'Membunuh' Secara Perlahan, ada Jus Bua segar, Ikan Tuna, Ikan budidaya dan Roti putih.

Editor: Bejoroy
https://www.google.co.id/
Ilustrasi. 

Berbagai jenis tuna kalengan mungkin mengandung 10 hingga 58 mcg merkuri per 100 g.

Yang berarti rata-rata orang harus makan tidak lebih dari satu porsi tuna per minggu.

3. Ikan budidaya
Ikan liar adalah sumber yang kaya asam lemak Omega-3 yang sehat, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Tetapi isinya sangat tergantung pada apa yang dimakan ikan.

Sayangnya, ikan yang kita beli di supermarket biasanya tidak datang dari laut, tetapi dari peternakan.

Karena itu, mereka tidak hanya kekurangan nutrisi sehat, tetapi mereka juga mengandung zat kimia tambahan yang digunakan petani untuk membuatnya tumbuh lebih cepat.

4. Roti putih
Roti putih adalah produk yang terbuat dari biji-bijian olahan yang tidak memiliki nutrisi dan serat yang sehat.

5. Kedelai
Tanaman kedelai dikatakan sebagai tanaman pertanian paling merusak karena merampas tanah nutrisi dan membiarkannya hancur total.

Selain itu, sebagian besar kedelai dimodifikasi secara genetik, yang berarti hampir tidak mendapatkan nutrisi yang dijanjikan dari mereka.

Masalah lain dengan kedelai adalah konsentrasi isoflavon yang tinggi, atau estrogen tanaman.

Yang meningkatkan level mereka dalam tubuh dan mengganggu siklus menstruasi wanita.

Untuk alasan yang sama, asupan kedelai biasanya dihubungkan dengan peningkatan aktivitas hormon tiroid.

Yang dapat menyebabkan penurunan berat badan yang tak terduga, berkeringat, dan pembengkakan leher. (Tribunstyle.com/Sinta Manila)

Penulis: Sinta Manilasari
Sumber: TribunStyle.com

Like Facebook Sriwijaya Post Ya...

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://style.tribunnews.com/ dengan Judul:
5 Makanan yang Ternyata Justru Lebih Buruk dari Rokok!

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved