VIRAL Siswa Bawa Celurit Ancam Guru yang Sita Ponselnya Saat Pelajaran Sekolah, Aksinya Dikecam

VIRAL Siswa Bawa Celurit Ancam Guru yang Sita Ponselnya Saat Pelajaran Sekolah, Aksinya Dikecam

Penulis: Tria Agustina | Editor: Fadhila Rahma
Tribunnews.com
Tak Terima Ponsel disita Guru, Siswa ini Datangi Sekolah Bawa Senjata Tajam 

Tak Terima Ponsel disita Guru, Siswa ini Datangi Sekolah Bawa Senjata Tajam

SRIPOKU.COM - Perkembangan teknologi yang kian maju kini bisa dinikmati oleh seluruh elemen masyarakat, termasuk di dunia pendidikan.

Namun, bagi anak-anak di bawah umur penggunaan teknologi khususnya ponsel tentu ada aturan-aturan khusus yang mesti mereka patuhi, agar tidak kebablasan.

Video viral siswa membawa senjata tajam ke sekolah ini menghebohkan media sosial.

Hal ini terjadi lantaran ponsel seorang siswa tersebut disita oleh gurunya.

Setelah ponselnya disita oleh guru, ia pun pulang mengambil senjata tajam dan kembali kesekolah untuk meminta ponselnya dikembalikan.

Kejadian yang direkam oleh seorang guru itu diunggah oleh akun Instagram Yuni Rusmini, Rabu (11/9).

Nyata! Inilah 14 Insiden Mengerikan yang Terjadi Saat Proses Pembuatan Film hingga Berujung Kematian

Heboh saat Wisuda, Aksi Pria Ini Mendadak Disoroti, Nekat Menari di Atas Panggung, Lihat Julukannya

Bayi yang Lahir Kembar 4 di RSMH Palembang, Dua Bayi Meninggal Dunia, si Ibu Belum Sempat Lihat

Dikutip dari Tribunnews.com, viral video seorang siswa sekolah yang diduga berasal dari salah satu SMA di kawasan Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta yang tak terima ponselnya disita guru.

Sebuah video berdurasi 30 detik viral saat terlihat seorang siswa berjalan perlahan membawa senjata tajam, celurit.

Hal tersebut terlihat setelah seorang guru yang merekam aksi tersebut mengambil ponsel dan menyebut akan kembalikan ponselnya.

"Wes tak balikke hapemu daripada aku kelangan nyawa," ujar satu guru lain.

(Sudah akan ku kembalikan handphonemu daripada aku kehilangan nyawa)

Terlihat orang di balik kamera mengambil ponsel dari dalam tas dan mendekat pada siswa yang masih berjalan tanpa rasa takut.

Guru tersebut hanya berhenti sampai di pintu dan melemparkan ponsel milik siswanya.

"Nyoo balikke, jikuk gek mulih. Wes pindah sekolah, rasah sekolah ning kene," ujar guru yang merekam.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved