6 Fakta Irjen Pol Firli Wong Sumsel Capim KPK Jago Ungkap Korupsi, Nomor 6 Malah Ditolak 500 Pegawai
6 Fakta Irjen Pol Firli Wong Sumsel Capim KPK Jago Ungkap Korupsi, Nomor 6 Malah Ditolak 500 Pegawai
6 Fakta Irjen Pol Firli Wong Sumsel Capim KPK, Diantaranya Jago Ungkap Korupsi Nomor 6 Malah Ditolak
SRIPOKU.COM, JAKARTA-Sebagai jenderal bintang dua, Irjen Pol Firli kini menjabat Kapolda Sumsel. Karirnya memang meroket apalagi kini masuk dalam 10 capim KPK. Sebagai salah satu dari 10 calon pimpinan yang akan memimpin Komisi Pemberantasan Korupsi itu, Irjen Pol Firli memang menjadi pusat perhatian.
Sebagai salah satu jajaran Perwira Tinggi di Polri, nama Irjen Pol Firli memang termasuk salah satu Jenderal Berprestasi.
Ia terkenal dengan kemampuan ungkap kasus Korupsi termasuk kasus Pegawai Pajak Gayus yang viral dan menggegerkan. Irjen Pol Firli kini menjabat Kapolda Sumsel.
Sebelum menjabat Kapolda Sumsel Irjen Pol Firli merupakan Pegawai KPK dan juga memiliki prestasi, kini dia disebut sebagai salah satu dari calon terkuat untuk menjadi pimpinan tertinggi dari lembaga pemberantasan korupsi tersebut.
Berikut 6 Fakta tentang sosok Irjen Pol Firli calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menuai kontroversi.
1. Biodata Irjen Firli Bahuri
Irjen Firli Bahuri lahir di Prabumulih, Sumatera Selatan, pada 7 November 1963.
Ia pertama kali menjadi anggota Polri sebagai lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990.
Firli kemudian masuk di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tahun 1997.
Pada 2004, dia kemudian menempuh Sekolah Pimpinan Menengah (Sespimen).
2. Riwayat jabatan
Pada 2001, Firli menjabat Kapolres Persiapan Lampung Timur.
Kariernya berlanjut dengan ditarik ke Polda Metro Jaya menjadi Kasat III Ditreskrimum pada 2005-2006.
Selanjutnya, dua kali berturut turut menjadi Kapolres, yakni Kapolres Kebumen dan Kapolres Brebes pada 2008 saat pangkatnya masih AKBP.