Menilisik Jejak Prasasti Kedukan Bukit, Bukti Awal Kerajaan Sriwijaya, Simpan 3 Peristiwa Penting!

Prasati Kedukan Bukit, Akta Kelahiran Kerajaan Sriwijaya Seukuran Ban Mobil dengan Tiga Cerita

SRIPOKU.COM - Prasasti Kedukan Bukit yang ditemukan pada tahun 1920 di Kampung Kedukan Bukit.

Prasasti Kedukan Bukit merupakan proklamasi pembentukan kerajaan Sriwijaya.

Menurut Wikipedia, Sriwijaya adalah kerajaan maritim yang pernah berdiri di pulau Sumatra dan banyak memberi pengaruh di Nusantara dengan daerah kekuasaan berdasarkan peta membentang dari Kamboja, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatra, Jawa Barat dan kemungkinan Jawa Tengah.

Dalam bahasa Sanskerta, sri berarti "bercahaya" atau "gemilang", dan wijaya berarti "kemenangan" atau "kejayaan", maka nama Sriwijaya bermakna "kemenangan yang gilang-gemilang".

• Inilah 6 Makanan Terbukti Ampuh Kurangi Kecanduan dan Hentikan Kebiasaan Merokok Secara Total!

• Arkeolog Prancis George Coedes Nyatakan Pusat Kerajaan Sriwijaya di Palembang, Ini Faktanya!

• Ternyata Begini 6 Tipe Penggemar Kpop Menurut Warganet Korea, Beragam dan Sesuai Kepribadian!

Bukti awal mengenai keberadaan kerajaan ini berasal dari abad ke-7, seorang pendeta Tiongkok dari Dinasti Tang, I-Tsing, menulis bahwa ia mengunjungi Sriwijaya tahun 671 dan tinggal selama 6 bulan.

Selanjutnya prasasti yang paling tua mengenai Sriwijaya juga berada pada abad ke-7, yaitu prasasti Kedukan Bukit di Palembang, bertahun 682.

Prasasti Kedukan Bukit ditemukan oleh M. Batenburg pada tahun 1920 di Kampung Kedukan Bukit, Palembang, Sumatra Selatan.

Kampung ini berada di tepi Sungai Tatang yang mengalir ke arah Sungai Musi.

• Beda dari Ammar Zoni & Irish Bella, Terungkap Alasan Roger Danuarta & Cut Meyriska Enggan Nikah Siri

• Sebut Kerajaan Sriwijaya Fiktif, Babe Tunjuk Nama Kerajaan Ini yang Paling Besar & Kuat di Palembang

• Lirik Lagu Aku Kamu Kita dan Malaikat Penjaga Hati dari Sarwendah Lengkap dengan Video Klip

Ukuran prasasti ini pun termasuk kecil, kira-kira sebesar ban mobil.

Prasasti ini ditulis dengan menggunakan bahasa Melayu Kuno dengan huruf Pallawa.

Prasasti Kedukan Bukit dapat dikatakan sebagai akta kelahiran Sriwijaya.

Dilansir dari Bobo.Grid.ID, pada batu yang bentuknya seperti telur ini, ditunjukkan 3 peristiwa penting dalam sejarah kerajaan Sriwijaya.

• Satu Kata Ini Mampu Menggambarkan Tipe Permainan PV Sindhu yang Mengantarnya Jadi Juara Dunia 2019

• Sriwijaya Disebut Kerajaan Fiktif, Ini Tanggapan Sejarawan

• Diam-diam Jatuh Cinta Pada Artis Korea IU, Joe Taslim Sampai Lakukan Hal Ini Demi Bertemu Lee Ji Eun

Peristiwa pertama pada saat Dapunta Hyang naik perahu ke kuil Buddha untuk merayakan Waisak.

Peristiwa kedua, Dapunta Hyang naik perahu dengan membawa pasukan 20ribu tentara dan perbekalan.