Tempat Upacara Berlumpur, Kaki Paskibraka Ini Tertusuk Paku Berkarat, Tahan Sakit saat Kibar Bendera
Tempat Upacara Berlumpur, Kaki Paskibraka Ini Tertusuk Paku Berkarat, Tahan Sakit saat Kibar Bendera
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Welly Hadinata
Tempat Upacara Berlumpur, Kaki Paskibraka Ini Tertusuk Paku Berkarat, Tahan Sakit saat Kibar Bendera
SRIPOKU.COM - Semarak perayaan hari Kemerdekaan RI ke 74 ternyata menimbulkan banyak cerita.
Tak hanya cerita semarak ulang tahun negri, namun beberapa kisah haru juga terasa dibalik hiruk piruk pesta rakyat itu.
Salah satunya cerita haru dari seorang anggota paskibraka asal Sulawesi Tengah yang menjadi sorotan.
Mengutip dari akun Facebook Any Adiet Arsyii terungkap sebuah cerita tentang salah satu anggota paskibraka Kabupaten Morowali Utara yang tertusuk paku di kakinya.
Saat pelaksanaan upacara HUT RI 17 Agustus 2019 kemarin, anggota paskibraka yang membawa baki bendera tersebut rupanya harus menahan sakit lantaran kakinya tertusuk paku.
Namun, meski kakinya tertusuk paku, paskibraka pembawa baki bendera merah putih itu tetap melanjutkan tugasnya hingga selesai.
Kisah ini pun dibagikan oleh akun Instagrtam @makassar_iinfo.
Diketahui nama anggota paskibraka tersebut ialah Dina Nursadilah Toadji siswi SMAN 1 Petasia, Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
• Lama Ditutupi, Yuni Shara Bongkar Alasan Putusi Raffi Ahmad, Terungkap Pergoki Cium Wanita Ini!
• Pernikahan Dirahasiakan Terungkap Usia Kandungan Puput Nastiti Devi, Ahok Akan Dapat Anak Laki-laki
• Kenakan Baju Adat Musi Banyuasin, Penampilan Istri Tito Karnavian Upacara di Istana Negara Disoroti
Kaki Dina tertusuk paku berkarat yang berukuran 7cm.
Saat bertugas membawa baki bendera merah putih, sepatunya tertusuk paku berkarat berukuran 7 cm dan menembus hingga kakinya.
Akibat tusukan paku ke kakinya itu, dari ekspresinya terlihat Dina menahan sakit.
Meski rasa sakit begitu menyiksanya, namun ia memilih untuk bertahan dan menjalankan tanggung jawabnya dengan membawa baki bendera merah putih hingga upacara selesai.
Dari beberapa unggahan foto yang dibagikan dalam akun Instagram @makassar_iinfo terlihat lapangan yang menjadi lokasi upacara itu berada dalam kondisi yang kurang baik, yakni berlumpur.
Kondisi lapangan yang berlumpur ini pun mengakibatkan seragam para anggota Paskibra menjadi kotor.