Akibat Aksi Demonstran di Hong Kong, 2 Atlet Renang Nasional Indonesia Tertahan di Bandara Udara

Akibat Aksi Demonstran di Hong Kong, 2 Atlet Renang Nasional Indonesia Tertahan di Bandara Udara

Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Fadhila Rahma
Instagram & Kompas.com
Kerusuhan di Hong Kong Sebabkan 2 Atlet Renang Nasional Indonesia Tertahan di Bandara 

Akibat Aksi Demonstran di Hong Kong, 2 Atlet Renang Nasional Indonesia Tertahan di Bandara Udara

SRIPOKU.COM - Terjadi aksi demo besar-besaran di Hong Kong.

Aksi tersebut dilakukan oleh warga negara Hong Kong yang menolak tentang adanya RUU Ekstradisi.

Dengan adanya aksi demo tersebut, aktifvitas penerbangan di Negara Hong Kong pun menjadi terhambat.

Hal ini juga berdampak dan dirasakan 2 Atlet Renang Nasional Indonesia yang tertahan di bandara udara Hong Kong.

2 Atlet Nasional Indonesia Tertahan Dibandara Udara Negara Hong Kong, Akibat Adanya Aksi Demonstran di Negara Tersebut.
2 Atlet Nasional Indonesia Tertahan Dibandara Udara Negara Hong Kong, Akibat Adanya Aksi Demonstran di Negara Tersebut. (Kompas.com)

Dua Atlet renang nasional Indonesia itu adalah, I Gede Siman Sudartawa dan Gagarin Nathaniel Yus.

I Gede Siman Sudartawa dan Gagarin Nathaniel Yus, termasuk dalam rombongan yang tertahan di bandar udara Hong Kong.

Dilansir dari laman berita Kompas.com, perenang nasional I Gede Siman Sudartawa dan kawan-kawan usai mengikuti kejuaraan harus tertahan di Hong Kong.

Mereka tertahan setelah jadwal pesawat menuju Tanah Air mengalami penundaan akibat aksi unjuk rasa, Senin (12/8/2019).

Dilihat dari akun media sosial resmi Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI), atlet dan ofisial yang tertahan di Hong Kong sebanyak 47 orang.

Mereka terdiri atas Tim PON DKI, PPLM dan perenang asal Bali.

Lionel Messi Minta Langsung ke Neymar untuk Tolak Real Madrid

Inilah Sosok Calon Mertua Kaesang Pangarep Terungkap, Lihat Gayanya Berkelas

Jelang Persib Vs Borneo FC, Liga 1 2019 Pekan 14, Pesut Etam

BERITA FOTO : Kabut Asap Karhutla Sumsel Selimuti Kota Palembang pada Malam Hari, Mulai Pekat

Diceritakan oleh Pelatih Felix Sutanto, tim Indonesia yang di dalamnya juga ada nama atlet nasional Gagarin Nathaniel Yus itu seharusnya terbang pukul 19.00 waktu setempat.

Akan tetapi, penerbangan mereka pun batal terbang karena kondisi Hong Kong yang belum kondusif.

Saat ini tim sudah dibantu KJRI Hong Kong diantaranya disiapkan makan malam karena semua restoran tutup di Bandara.

Para atlet dan ofisial itu lalu akan dicarikan penginapan oleh KJRI.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved