Tak Hanya Kota dan Pantai, Inilah 5 Desa Wisata di Yogyakarta
Libur akhir pekan dapat dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan positif yang dapat menyegarkan pikiran dari penat karena kegiatan sehari-hari.
SRIPOKU.COM - Libur akhir pekan dapat dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan positif yang dapat menyegarkan pikiran dari penat karena kegiatan sehari-hari.
Berkunjung ke daerah yang menyuguhkan pemandangan alam menyegarkan dapat menjadi salah satu pilihan alternatif.
Yogyakarta tak melulu tentang suasana kota dan pantainya yang elok. Anda pun dapat menikmati berbagai desa wisata yang telah dikelola dengan baik.
• Gubernur Ajak Badan Usaha Dukung Pengembangan Desa Wisata di Sumsel
• Tahun Ini Disbudpar Empatlawang Tetapkan Lima Desa Wisata Dalam Wilayah Kabupaten Empatlawang
Berikut lima desa wisata di daerah Yogyakarta:
1. Desa Wisata Bobung
Desa ini terletak di Desa Putat, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.
Dilansir dari situs Dinas Pariwisata Yogyakarta, pada tahun 2011 lalu, desa wisata Bobung diresmikan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menjadi desa kerajinan topeng batik kayu.
Dilansir dari situs Pariwisata DIY, sejarah pembuatan topeng bermula dari kebiasaan masyarakat sekitar yang menggelar pentas seni tari Topeng Pandji setiap musim panen tiba sebagai bentuk rasa syukur kepada pencipta.
Namun, kerajinan batik kayu di desa ini terus berkembang, bukan hanya memproduksi topeng kayu saja. Produksi kayu lain seperti nampan, wayang, gantungan kunci, dan lainnya juga dibuat oleh para pengrajin.
Workshop pembuatan batik kayu yang terbuka untuk umum juga disediakan di sini, sehingga para wisatawan dapat melihat pembuatan kerajinan batik kayu.
Terdapat pula galeri atau ruang pameran yang memajang berbagai karya seni batik kayu.
Tempat parkir dan kamar mandi umum juga memadai.
2. Desa Wisata Nglanggeran
Bagi Anda yang merindukan hijaunya alam, mengunjungi desa wisata ini menjadi pilihan tepat.
Masuk dalam komplek wisata Gunung Api Purba dan Embung Nglanggeran, desa wisata ini berjarak kurang lebih 25 kilometer dari pusat kota, atau tepatnya di Kalisong, Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Gunungkidul.
Akses menuju ke lokasi juga tak susah. Desa wisata ini dapat ditempuh menggunakan kendaraan umum atau pribadi.
Wisatawan dapat berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar dan merasakan langsung aktivitas masyarakat di daerah tersebut.