Berita Palembang
NPCI Sumsel Targetkan 10 Emas di Peparpenas 2019 Papua, Jaring Atlet Lewat Kejuaraan Provinsi ke-1
NPCI Sumatera Selatan targetkan 10 emas pada Pekan Olahraga Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) di Papua 2019
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Sumatera Selatan targetkan 10 emas pada Pekan Olahraga Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) di Papua 2019 November mendatang.
Untuk persiapan ini NPCI Sumsel menggelar ke 1 yang digelar oleh di Graha Bina Daksa Palembang, 2-5 Agustus 2019. Ratusan atlet dari berbagai sekolah maupun umum mengikuti kegiatan tersebut.
Tiga cabang olahraga dipertandingkan pada perhelatan khusus penyandang disabilitas tersebut yakni bulutangkis, catur dan tenis meja.
“Kita targetkan 10 emas nanti di Peparpenas 2019 di Papua nanti. Setidaknya ranking tujuh kita targetkan nasional,” kata Ketua NPCI Sumsel, Ryan Yohwari usai pembukaan Kejurprov ke 1, Jumat (2/8/2019).
Ia mengatakan setidaknya NPCI Sumsel akan mengirimkan 13 atlet dan 7 pendamping pada Peparpenas tersebut. Kejurprov yang digelar inilah sekaligus seleksi pelajar menuju Peparpenas.
"Ini sekalian menjaring atlet sebanyak mungkin karena dulu seluruh sekolahan tidak bisa ikut. Dengan adanya seleksi sekarang kami membuka sekolah-sekolah atau penyandang disabilitas yang sekolah diumum tidak terpantau oleh kami jadi bisa ikut," katanya
Sementara ini, sambung Ryan sudah tercatat 114 peserta yang sudah registrasi untuk ikut dalam kegiatan. Beberapa kabupaten/kota di Sumsel segera menyusul karena ada beberapa yang belum sampai.
"Kalau dari Kejurprov itu ada tiga cabor yang tanding bulitangkis, catur dan tenis meja. Tapi kalau untuk pelajar karena dari kabupaten/kota banyak yang kirim atletik dan cabor lain, kita juga akan seleksi juga," ungkapnya.
Kegiatan dibuka langsung oleh Asisten Kesra Pemprov Sumsel Akhmad Najib yang didampingi Sekdis Dispora Sumsel Tri Wardaya dan pihak terkait.
Najib menyampaikan bahwa kejuaraan ini suatu ajang seleksi dalam mencari bibit-bibit atlet Paralympic yang akan dipertandingan di Papua nanti.
"Paling utama adalah ini atlet dari kabupaten/kota di Sumsel. Pemerintah dari kabupaten/kota juga ada yang sudah berikan dukungan naik dari pendanaan maupun segi lainnya," katanya.
Najib melanjutkan target dari kegiatan ini adalah bagaimana dengan keterbatasan disabilitas ini bisa berperan dan berprestasi.
"Sudah saya sampaikan bahwa kita strukturnya dalam kondisi misalnya NPCI ini keterbatasan anggaran dan lain sebagainya tapi mereka sudah membuktikan sudah menghasilkan prestasi-prestasi yang bagus," ujarnya.
Sesuai dengan arahan Gubernur Sumsel H Herman Deru, sambung Najib bibit-bibit atlet lokal adalah utamanya untuk diikutkan di even-even nasional maupun internasional.
"Memang anggaran pelaksanaan ini kurang tapi semua didukung oleh pihak terkait. . Namun tentu kedepan kebutuhan ini harus kita lihat lagi dengan kesempatan-kesempatan kepada atlet-atlet yang berprestasi di daerah," tambahnya. (Tribun Sumsel.com/Weni Wahyuny)
• Link Live Streaming Persija Jakarta vs Arema FC Liga 1 Sabtu (3/8/2019): Persija Unggul Head to Head
• Sepakat dengan Kominfo, Kimi Hime Pertimbangkan Kenakan Pakaian Tertutup di Videonya
• 7 Anggota Paskibra yang Meninggal Dunia Mendadak Selain Aurellia, No 2 dan 3 Terjadi 2 Tahun Lalu