Lafaz atau Bacaan Takbiran Idul Adha dalam Bahasa Arab dan Latin Lengkap dengan Videonya
Lafaz atau Bacaan Takbiran Idul Adha dalam Bahasa Arab dan Latin Lengkap dengan Videonya
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
Lafaz atau Bacaan Takbiran Idul Adha dalam Bahasa Arab dan Latin Lengkap dengan Videonya
SRIPOKU.COM - Tiap umat muslim biasanya memanfaatkan momen Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha untuk saling bermaaf-maafan.
Pada malam hari menjelang hari raya setiap umat Islam disunahkan untuk mengumandangkan takbiran.
Tak heran, pada malam idul adha maupun idul fitri, gema takbir berkumandang di seluruh dunia.
Nah lalu bagaimana cara pengucapan atau lafadz bacaan takbiran yang benar?

Rupanya, ada dua jenis takbiran, yaitu secara singkat atau secara umum adalah takbiran yang sering kita ucapkan, dan bacaan takbiran yang terlengkap.
Pada hakikatnya semua sama saja, tergantung dari kita pribadi ingin menggunakan yang mana.
Bacaan takbir yang pendek maupun bacaan takbir yang panjang dan lengkap memiliki arti yang sama, yaitu sama-sama mengagungkan kebesaran Allah SWT.
• Surah Al Kautsar Lengkap dalam Bahasa Arab, Latin, Arti dan 10 Kebaikan Membaca Surat Kautsar
• Surah Al Ikhlas Lengkap dalam Bacaan Arab, Latin, Arti dan 7 Kebaikan Membaca Surah Al Ikhlas
• Bacaan Surat Yasin Lengkap Arab, Latin dan Artinya serta 11 Fadilah Surah Yaasiin yang Luar Biasa
Sebenarnya ada perbedaan khusus antara takbiran Idul Fitri dan juga Idul Adha.
Takbir dalam Ied terbagi dua, yakni takbir mursal dan takbir muqayyad.
Takbir mursal adalah takbir yang dilakukan mulai matahari terbenam di malam hari raya hingga pelaksanaan salat Ied.
Takbir ini dilaksanakan saat Idul Fitri.
Sedangkan Sedangkan takbir yang dilantunkan pada hari raya Idul Adha adalah takbir muqayyad.
Takbir muqayyad Idul Adha dilaksanakan dalam waktu lebih lama, yakni lima hari, mulai tanggal 9 sampai 13 Dzulhijjah setiap selesai shalat, baik fardhu ataupun sunah.
Namun takbir pada malam Idul Adha juga dapat disebut takbir mursal, karena pelaksanaannya tidak mengacu waktu shalat.