Kenali Timbulnya Benjolan Di Tubuh, Ada Yang Berbahaya, Mulai dari Virus Hingga Kanker Getah Bening

Salah satu benjolan yang cukup menimbulkan kecemasan dan mengundang tanya adalah pembengkakan kelenjar getah bening.

Editor: ewis herwis
SRIPOKU.COM/HERWIS
Kenali benjolan di tubuh, karena ada yang berbahaya dan ada yang tidak. 

Misal, sakit gigi dan radang telinga, atau infeksi virus pada saluran pernafasan bagian atas.

Ada juga penyebab lain, yakni infeksi kronis yang umumnya terjadi karena beberapa penyakit seperti tuberkulosis (TBC), infeksi paru-paru, dan penyakit seksual.

Sekadar informasi, infeksi akut biasanya dikaitkan dengan penyakit yang datang tiba-tiba dengan jangka waktu pendek.

Sedangkan infeksi kronis terjadi dari gangguan penyakit yang telah berlangsung lama.

"Infeksi menyebabkan pembengkakan dan kemerahan di tempat kelenjar getah bening berada, demam, dan nyeri," kata Asrul.

Tahukah Kamu Dimana Titik KM 0 Palembang Berada? Ternyata Disini Tempatnya

Belajar Dari Kasus Nunung, Begini Cara Jaga Stamina Agar Selalu Bugar Tanpa Harus Pakai Narkoba

Wanita Yang Menderita Diabetes Memiliki Risiko Lebih Besar Mengalami Gagal Jantung Dari Pada Pria

Pembengkakan kelenjar akibat jenis ini akan kempes seiring membaiknya, bagian tubuh yang terkena infeksi.

Tapi bengkak kalau lebih dari satu sentimeter, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

Karena kanker Pembengkakan kelenjar juga bisa terjadi karena kanker akibat mutasi sel limfosit (sejenis sel darah putih), yang menjadi ganas dan tumbuh di berbagai organ termasuk kelenjar getah bening.

Kalau kelenjar ini terserang kanker, disebut limfoma.

Cuma, menurut Suhanto Kasmali, Dokter Umum Rumah Sakit Mediros, Jakarta Timur, pendeteksian kanker atau bukan tidak bisa dilakukan kasat mata.

Penentuan kanker harus melalui tahapan pemeriksaan, mulai pengambilan gambar (rontgen) hingga pengambilan sampel kelenjar getah bening atau biopsi.

Erin Destrini, dokter dari Klinik Jakarta Medical Center (JMC) menambahkan, ada dua macam kanker sistem limfatik, yakni hodgkin dan limfoma non-hodgkin.

"Sel hodgkin lebih berbahaya karena menyebar melalui sel darah," jelas Erin.

Gejala-gejala untuk mengenali pembengkakan kelenjar getah beningsebagai kanker antara lain, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, demam, hidung sering tersumbat, telinga berdengung, dan menurunnya nafsu makan berkepanjangan. (*)

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved