Cara Cepat Mengobati Bisul Tanpa Harus Pergi Ke Dokter, Ikuti Tahapannya dan Bisul Langsung Pecah

Cara Cepat Mengobati Bisul Tanpa Harus Pergi Ke Dokter, Ikuti Tahapannya dan Bisul Langsung Pecah

Penulis: Feny Maulia Agustin | Editor: Welly Hadinata
Kolase/sripoku.com (Instagram)
Cara Cepat Mengobati Bisul Tanpa Harus Pergi Ke Dokter, Ikuti Tahapannya dan Bisul Langsung Pecah 

Meski demikian, Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter jika mengalami bisul yang:

Menyebabkan demam.

Terus membesar hingga mencapai diameter di atas 5 cm dan terasa sangat sakit.

Tumbuh lebih dari satu buah di lokasi yang sama.

Jenis ini dikenal dengan bisul sabut atau karbunkel, dan kondisi ini merupakan infeksi yang lebih serius.

Tumbuh di dalam hidung, di wajah, atau tulang belakang.

Tidak kunjung sembuh selama lebih dari 14 hari.

Sering kambuh.

Memiliki masalah dengan sistem imun atau dalam pengobatan yang menganggu sistem imun.

Penyebab Bisul

Penyebab utama bisul adalah bakteri Staphylococcus aureus.

Bakteri ini dapat ditemukan pada kulit dan di dalam hidung manusia tanpa menimbulkan masalah.

Infeksi terjadi jika bakteri masuk hingga ke folikel rambut melalui luka gores atau gigitan serangga.

Bisul bisa terjadi pada siapa saja dan ada beberapa faktor yang diduga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit ini.

Faktor-faktor risiko tersebut meliputi:

Kontak langsung dengan penderita

Risiko penyakit menular ini akan meningkat jika seseorang sering berhubungan langsung dengan penderita, misalnya karena tinggal serumah.

Kebersihan yang tidak terjaga, baik kebersihan pribadi maupun lingkungan.

Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, misalnya karena menderita HIV, menjalanikemoterapi, atau menderita diabetes.

Mengalami masalah kulit, misalnya kulit berjerawat atau eksim.

Diagnosis Bisul

Dokter biasanya dapat mengenali bisul dengan mudah dari ciri-cirinya.

Jika bisul tidak sembuh dengan pengobatan yang sudah dilakukan atau terjadi berulang, biasanya dokter akan mengambil sampel nanah untuk diperiksa di laboratorium.

Tes laboratorium berguna untuk mengetahui jenis antibiotik yang ampuh dalam mengobati bisul.

Hal ini karena beberapa macam bakteri dapat menjadi kebal terhadap jenis antibiotik tertentu.

Jangan Dibuang, Kulit Kentang Bisa Dijadikan Obat, Berikut Bahan Dan Cara Membuatnya

Jelang Sahur, Warga Lahat Heboh dengan Penemuan Sesosok Mayat di Rel KA dengan Kondisi Mengenaskan

Tak Hanya Petai dan Jengkol, 5 Makanan Ini Ternyata Bisa Membuat Bau Mulut, Cek!

Beberapa Langkah Membersihkan Luka Setelah Bisul Pecah

Membersihkan luka setelah bisul pecah dapat Anda laksanakan secara mudah dan mandiri.

Tentu akan ada sedikit nyeri dalam proses pembersihan luka.

Namun hal ini tetap wajib untuk dilaksanakan.

Berikut beberapa langkah pembersihan luka bisul yang dapat Anda kerjakan:

1. Gunakan Kasa yang dibasahi Air Bersih

Ketika nanah keluar dari bisul yang pecah, jangan langsung memegang lokasi bisul dengan tangan yang kotor.

Bersihkan tangan sebelum menyentuh luka.

Kemudian bersihkan nanah dengan kasa bersih yang dibasahi air. Selain air Anda dapat gunakan cairan infus atau alkohol untuk membersihkan luka bisul.

Nanah merupakan sel darah putih dan bakteri yang mati akibat proses peradangan.

Apabila tidak dibersihkan nanah akan menjadi sarang bakteri dan menyebabkan komplikasi yang lebih lanjut pada luka.

2. Keringkan Luka dengan Kasa

Setelah nanah bersih dari lokasi bisul, keringkan luka dengan kasa lain yang kering.

Pastikan tidak ada nanah yang tersisa di area dalam bisul.

Jika perlu pencet luka hingga keluar darah dan darah tersebut habis.

Mengeringkan luka dapat mencegah infeksi berkelanjutan pada luka.

Apabila tidak memiliki kasa, anda dapat menggunakan kain bersih.

3. Tutup Luka dan Ganti Kasa dengan Rutin

Tutup luka bisul dengan kasa bersih, untuk menghindari luka kotor terkena debu maupun infeksi lain.

Hindari kasa terkena air dan lembab.

Dan jangan lupa untuk mengganti kasa kering dengan kasa baru sekali dalam sehari.

Perlakukan sama untuk bisul yang berukuran lebih kecil, karena luka terbuka bekas bisul dapat menjadi sumber infeksi lain.

https://twitter.com/sripoku/status/1131050230294519808
Cara Cepat Mengobati Bisul Tanpa Harus Pergi Ke Dokter, Ikuti Tahapannya dan Bisul Langsung Pecah (SRIPOKU.COM)

4. Konsumsi Makanan Sehat Tinggi Protein

Makanan tinggi protein sangat dibutuhkan selama proses penyembuhan luka.

Protein merupakan nutrisi utama yang sangat diperlukan tubuh.

Asam amino di dalam protein sangat dibutuhkan pada proses pengeringan luka, penutupan luka dan penghentian perdarahan.

Selain protein, proses penyembuhan luka juga membutuhkan peran dari vitamin K untuk proses pengeringan dan mempercepat proses penutupan luka.

Selain itu hemoglobin juga sangat dibutuhkan sebagai pembawa transfer olsigen pada lokasi luka untuk membantu pembentukan sel baru.

Makanan yang banyak mengandung protein antara lain daging hewan, selain itu juga kacang – kacangan banyak mengandung protein nabati.

Secara umum manusia normal dan sehat membutuhkan asupan protein sebesar 0.8 gram per kilogram berat badan setiap harinya.

Sedangkan bagi lansia yang berusia di atas 50 tahun memerlukan asupan protein sebanyak 1 gram per kilogram berat badan setiap harinya.

Lain halnya bagi pasien yang sedang dalam proses penyembuhan luka, karena kadar protein yang dibutuhkan pasien bisa berkembang hingga mencapai 1,5 gram – 2 gram per kilo berat badan setiap harinya.

Bagi pasien dengan luka yang cukup serius, seperti luka infeksi, luka bakar yang serius membutuhkan asupan protein hingga 3 gram per kilogram berat badan setiap harinya.

5. Waspada Alergi Makanan

Bisul dapat pula disebabkan oleh alergi terhadap makanan.

Hindari beberapa makanan yang memicu alergi pada diri Anda untuk mencegah terjadinya bisul.

Beberapa bahan mengandung protein yang mudah menimbulkan alergi berupa bisul antara lain telur unggas, bahan makanan seafood seperti udang serta daging unggas.

Demikian informasi mengenai mengobati bisul dengan mudah.

Menjaga kebersihan tubuh dengan rutin dan menyeluruh akan menghindarkan Anda dari terjadinya bisul yang sangat mengganggu dan menyakitkan

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved