Inilah Asal Usul Imsak yang Hanya Ada di Indonesia & Penjelasan Hukum Makan Sahur di Waktu Imsak
Inilah Asal Usul Imsak yang Hanya Ada di Indonesia & Penjelasan Hukum Makan Sahur di Waktu Imsak
Penulis: Nadia Elrani | Editor: Welly Hadinata
"Para shahabat Nabi Muhammad SAW adalah orang-orang yang paling segera berbukanya dan paling terlambat bersahurnya" (HR. Baihaqi dengan sanad yang shahih).
Waktu mengakhiri sahur yang dimaksud Rasullulah dijelaskan melalui Hadits dari Zaid bin Tsabit menjelaskannya.
عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ – رضى الله عنه – قَالَ تَسَحَّرْنَا مَعَ النَّبِىِّ – صلى الله عليه وسلم – ثُمَّ قَامَ إِلَى الصَّلاَةِ . قُلْتُ كَمْ كَانَ بَيْنَ الأَذَانِ وَالسَّحُورِ قَالَ قَدْرُ خَمْسِينَ آيَةً
Dari Zaid bin Tsabit berkata: "Kami makan sahur bersama Rasulullah SAW, kemudian melaksanakan shalat (Shubuh)", maka saya (Anas) bertanya: "Berapa kira-kira jarak keduanya?" Zaid menjawab "Lima puluh ayat" (HR. Bukhari)
Dalam hadits ini dijelaskan bahwa kebiasaan Rasulullah dan para sahabat, mereka mengakhirkan sahur.
Jarak waktunya kira-kira 50 ayat sebelum Sholat Subuh. 50 ayat ini lamanya kira-kira 10 menit.
Karena itulah sebagian ulama di Indonesia menetapkan istilah imsak, yang waktunya 10 menit sebelum terbit fajar atau azan Subuh.
• Jadwal Waktu Shalat Magrib Puasa Ramadan 1440 H Hari Kedua, Lengkap Niat Sholat dan Bacaannya
• Singgung Soal Pemindahan Ibu Kota saat Buka Bersama, Jokowi Tegaskan Harus Pindah, Ini Alasannya!
• Pantes Putus, Benarkah Billy Syahputra tak Direstui? Orangtua Olga Sampai Nangis Minta Ini ke Hilda
• Naturalisasi Terhambat, Masa Depan Silvio Escobar di Persija Terancam
• Atta Halilintar Beri Kejutan Fans Boomlike, Ini Syarat dan Ketentuannya, Jawaban Netizen tak Terduga
===