Bursa Transfer Liga 1
3 Pemain Naturalisasi Dirumorkan Merapat ke Persija Jakarta, Robin Van Persie Disebut-sebut
3 Pemain Naturalisasi Dirumorkan Merapat ke Persija Jakarta, Robin Van Persie disebut-sebut
Penulis: adi kurniawan | Editor: Welly Hadinata
3 Pemain Naturalisasi Dirumorkan Merapat ke Persija Jakarta, Robin Van Persie di Sebut-Sebut
SRIPOKU.COM - Persija Jakarta tengah dihubung-hubungkan dengan sejumlah pemain naturalisasi.
Hal itu didasari dari pernyataan CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus yang menyebut pihaknya akan mendatangkan pemain asing yang tengah melakukan proses naturalisasi, dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, Senin (8/4/2019).
"Kami juga sedang menjajaki satu pemain asing yang saat ini sedang menunggu proses naturalisasi rampung," kata Ferry Paulus pada Jumat (5/4/2019).
Meski demikian, Ferry Paulus masih merahasiakan identitas pemain tersebut.
"Kami belum bisa menyebutkan siapa nama pemain tersebut," katanya.
• Masyarakat Tidak Boleh Sembarangan Buat Polisi Tidur, Ada Undang-undang Hingga Ancaman Pidananya!
• Sriwijaya FC Berhasil Boyong Zamzani, Dipinjam dari PSS Sleman hingga 31 Maret 2020
• Jadwal Final Persebaya Vs Arema FC Alami Perubahan, Hingga Prediksi Susunan Pemain
Meski belum pasti, ada tiga pemain yang dikabarkan akan didatangkan Persija Jakarta.
Tiga pemain itu antara lain, Joey Suk, Tonni Cussel, dan Stefano Lilipaly.
Joey Suk saat ini memang tengah melakukan proses naturalisasi menjadi WNI.
"Saya belum menjadi warga negara Indonesia, tetapi saya berharap bisa segera mendapatkannya," kata Joey Suk, dikutip BolaSport.com dari Cityportal.hr, Jumat (29/3/2019).
Joey Suk yang saat ini bermain di Liga Kroasia berharap dirinya bisa bermain di tim Indonesia.
"Prosesnya sedang berjalan, mungkin suatu hari nanti saya akan bermain untuk tim Indonesia, saya berharap saya bisa," imbuhnya.
Sementara itu, Joey Suk sendiri terlihat mengunggah ulang kiriman akun Jak Mania @persija_news melalui Instagram Storynya @joeysuk, Minggu (7/4/2019).
Selain Joey Suk, Tonnie Cussel juga sudah mengirimkan kode ke Persija Jakarta.
Hal itu ia ungkapkan melalui akun Instagramnya @toniecussel, Senin (1/4/2019).
"Transfer to @persijajkt is a fact ... #Jakarta here I come #2years #pssi #persija
#April1, (pindah ke @persijajkt adalah sebuah fakta #jakarta disini aku datang #2tahun #pssi #perssija #april1-red)," tulis pemain asal Belanda tersebut.
Namun, kabarnya unggahan Tonnie Cussel itu hanya sebuah gurauan April Mop.
Persija Jakarta Bantah Datangkan Diego Forlan:
Persija Jakarta dirumorkan akan mendatangkan mantan pemain Manchester United, Diego Forlan.
Menanggapi rumor itu, CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus membantah dengan tegas akan mendatangkan Diego Forlan.
"Saya tidak berkomunikasi dengan Diego Forlan," kata Ferry Paulus dikutip dari BolaSport.com, Minggu (7/4/2019).
Ia lantas membeberkan alasan mengapa pihaknya tidak ingin memboyong Diego Forlan ke Persija Jakarta.
Menurutnya, mendatangkan Diego Forlan hanya akan sia-sia bagi Persija Jakarta.
Ia menyebut Diego Forlan sudah cukup berumur dan sudah tidak mendapat waktu bermain yang cukup banyak saat membela klub asal Hongkong, Kitchee.
"Diego Forlan juga hanya bermain tujuh kali ya di Kitchee, lebih sedikit mainnya," kata Ferry Paulus.
Bahkan, menurut pendapat Ferry, Persija Jakarta lebih baik memboyong mantan pemain Manchester United yang lainnya, Robin Van Persie.
Robin Van Persie masih aktif bermain di klub asal Belanda, Feyenoord.
"Kalau saya tidak berminat karena usianya ya. Justru yang bagus itu kan Robin van Persie yang masih bermain di Feyenoord. Kalau Diego Forlan, dia bermain di Mumbai (India) dan Kitchee (Hong Kong)," imbuhnya.
Rumor Persija Jakarta mengincar Diego Forlan itu didasari karena Kalteng Putra gagal mendatangkan mantan pemain Timnas Uruguay itu.
Apalagi, saat ini striker Persija Jakarta, Marko Simic masih berada di Australia terkait dugaan kasus pelecehan seksual.
Namun, dilansir oleh laman resmi Persija Jakarta, Jumat (5/4/2019), Ferry Paulus memastikan Marko Simic masih menjadi pilihan utama sebagai striker asingnya.
Hal itu merupakan hasil dari evaluasi tim manajemen dan tim pelatih.
Kendati demikian, Ferry Paulus masih akan tetap menunggu hasil sidang dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Marko Simic.
"Opsi utama kami tetap mempertahankan Marko Simic untuk striker asing kami di Liga 1. Namun itu semua tergantung hasil sidang Marko Simic pada 9 April mendatang," kata Ferry Paulus.
===