Inilah Versi Sejarah April Mop yang Tidak Banyak Diketahui Orang, No 3 Pembantaian Muslim di Spanyol

2. Versi Perancis

Negara Perancis sudah memperingati April Mop sejak 1582 saat pemerintahan Raja Charles IX.

Saat itu Paus Gregory XIII merombak kalender yang semula 1 tahun hanya terdiri dari 10 bulan menjadi 12 bulan layaknya kalender Masehi sekarang.

Tahun baru yang semula jatuh pada tangga 25 Mater hingga 1 April pun berbuah ke tanggal 1 Jauari.

Meski penanggalan kalender tersebut digunakan sampai sekarang, ternyata pada saat itu banyak rakyat Perancis yang menentang keputusan Paus.

• Dulu Susah Kini Kaya Raya, Sumber Kekayaan Gen Halilintar Terbongkar, Punya Bisnis di Luar Negeri

• Sudah 3 Kali Cerai Padahal Masih 25 Tahun, Lihat Mewahnya Hunian Artis Ini dengan Dapur Super Luas

• Hasil Lengkap Liga Inggris - Liverpool dan Chelsea Menang, Setan Merah Ukir Sejarah Jagonya Gol Ini

• Hadir di Jr NBA Camp 2019, Mantan Pebasket NBA ini Kagum Dengan Pebasket Muda Indonesia

• Hasil Lengkap Liga Italia - Hasil Menyakitkan Duo Milan, Lazio Melesat ke Posisi 5

Sebagai bentuk penolakan akhirnya sejumlah warga menetapkan perayaan 1 April sebagai Tahun Barunya yang malah ditertawakan oleh sejumlah masyarakat lainnya saat itu.

Masyarakat yang kontra dengan ketetapan 1 April sebagai tahun baru malah meledek mereka dengan cara memberikan lelucon palsu.

Karena ledekan tersebut,masyarakat Perancis malah terus bertingkah aneh setiap tanggal 1 April dan menjadikannya sebuah tradisi tahunan.

Pada tahun 1782, tradisi itu justru ditiru oleh orang Inggris dan popularitasnya kian menyebar ke seluruh dunia.

3. Versi Perang Salib

April Mop atau berawal dari satu episode sejarah Muslim Spanyol di tahun 1487 atau bertepatan dengan 892 H.

Dimana perayaan April Mop ini bertepatan dengan hari kemenangan atas dibunuhnya ribuan umat Islam Spanyol secara sadis oleh tentara perang salib melalui trik mengirimkan barang haram seperti alkohol dan juga melakukan penipuan.

Setelah tentara salib melakukan penyerangan dengan kejam terhadap muslim Spanyol, mereka tidak berhenti begitu saja karena berpikir masih banyak muslim yang bersembunyi.

Untuk membuat muslim keluar, akhirnya tentara salib melakukan penipuan terhadap umat Islam. Mereka mengatakan bahwa akan membebaskan muslim yang tersisa dengan membawanya keluar dari Spanyol menggunakan kapal yang sudah disiapkan di pelabuhan.

Meski awalnya tidak percaya, namun akhirnya banyak muslim yang berkumpul di pelabuhan.

• Dinikahi Pejabat Hanya 4 Hari Bahkan Dicerai Lewat SMS, Begini Nasib Wanita Ini Sekarang

• Herman Deru Kick Off Turnamen Sepakbola U-20 Tahun 2019, Jadi Ajang Pencarian Bibit Lokal

• Inilah Jadwal Turnamen Bulu Tangkis Sepanjang April 2019, Dibuka Malaysia Open 2019

• Awalnya Terlihat Tegar. 5 Tahun Pacaran, Lelaki Ini Hanya Jadi Tamu Pernikahan Mantan Kekasihnya

• Rayakan Ultah Aleesya Terungkap Hubungan Laudya Cynthia Bella dan Mantan Engku Emran, Sampai Nangis!