12 Tradisi & Mitos saat Imlek, dari Nominal Angpao sampai Larangan Potong Rambut saat Perayaan Imlek
Menurut kepercayaan, kita tak boleh memotong atau menggunting rambut pada saat tahun baru Imlek, alasannya keberuntungan kita disepanjang tahun akan..
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Candra Okta Della
Petasan dan kembang api memang identik dengan sebuah perayaan besar, terutama pada saat tahun baru, hal yang sama juga berlaku pada saat perayaan Imlek.
Selain untuk memeriahkan perayaan yang berlangsung setahun sekali ini, menurut kepercayaan Tionghoa, membakar petasan dan kembang api tepat di hari raya Imlek wajib dilakukan untuk mengusir nasib-nasib buruk di tahun sebelumnya dan mengharapkan tahun baru yang lebih bahagia dan lebih baik.
12. Nonton Barongsai

Dalam kepercayaan orang Cina, Liong (naga) dan Barongsai merupakan lambang kebahagiaan dan kesenangan.
Tarian naga dan singa ini dipercaya merupakan pertunjukan yang dapat membawa keberuntungan serta salah satu cara mengusir roh-roh jahat yang akan mengganggu manusia.
Maka tidak mengherankan pertunjukkan ini selalu ada dalam setiap perayaan Imlek.
• Video Pengakuan Bandar Sabu, Rudi Dikendalikan Seorang Napi Lapas Merah Mata
• Perayaan Imlek 2019, Berikut 20 Kata Bijak Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek Tahun Babi Emas
• DJ Cantik dan Seksi Siap Hibur Clubbers SLounge Selebriti Palembang pada Perayaan Tahun Baru Imlek
Dilansir Bangkapos, dari laman tionghoa.info, berikut lima mitos saat Imlek.
1. Jangan Berbicara Hal-hal yang Berbau Kematian
Orang-orang tua dulu mengajarkan kepada anak-anaknya agar tidak mengucapkan kata-kata yang berbau kematian saat Imlek berlangsung.
Hal ini dipercaya bahwa apa yang akan terjadi pada awal tahun baru, bisa menggambarkan apa yang akan terjadi di sepanjang tahun kemudian.
Pembicaraan seputar hantu atau apapun yang terkait dengan roh orang yang sudah meninggal juga dilarang karena diyakini akan membawa unsur kematian.
Selain itu juga tidak boleh membuat anak-anak menangis di malam tahun baru, karena membawa suasana kesedihan, dimana seharusnya tercipta suasana kegembiraan oleh tawa anak-anak.
2. Simpan Benda-Benda Ini Saat Tahun Baru Imlek
Alat-alat pembersih rumah seperti kemoceng, kain pel dan sapu harus disimpan sebelum malam pergantian tahun baru.
Hal ini dimaksudkan agar kita tidak menggunakannya lagi ketika Hari Imlek berlangsung; karena apabila digunakan dipercaya keberuntungan kita juga akan ikut tersapu.
Jika kotor, gunakan saja kertas tisu, atau pungut dengan tangan.
3. Jangan Memotong Rambut Menjelang Imlek
Menurut kepercayaan, kita tak boleh memotong atau menggunting rambut pada saat tahun baru Imlek, alasannya keberuntungan kita disepanjang tahun akan ikut terpotong juga.
Jika ingin memotong rambut disarankan agar dilakukan beberapa hari sebelum hari H.
Namun tidak tahu apa hal ini berlaku juga bagi wanita yang ingin nyalon dulu sebelum pergi ke rumah sanak saudaranya, atau sekedar ingin tampil kinclong cantik saat menjamu para tamu dirumahnya.
4. Mitos Seputar Warna Merah Saat Imlek
Jangan heran kalau saat Imlek, warna merah akan menjadi dominan dibanding warna lain.
Mulai dari pakaian hingga ornamen atau hiasan Imlek semua berwarna Merah.
Masyarakat etnis Tionghoa percaya jika warna merah adalah simbol keberuntungan.
Kertas Angpao yang dibungkus dengan berwarna merah bermakna agar anak-anak dapat tumbuh sehat dan bahagia selalu.
===