Tol Palindra-KTM Rambutan Rampung & Segera Dioperasikan, Tarifnya Masih Dalam Pembahasan

Laporan wartawan Sripoku.com, Beri Supriyadi

SRIPOKU.COM, INDRALAYA -- Pengerjaan akses jalan tol Palembang - Indralaya (Palindra) menuju kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Sungai Rambutan Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir (OI) rampung dan siap dilintasi oleh kendaraan roda empat.

Pimpinan proyek (Pimpro) HKi Tol Palindra Hasan Turjahyo, Selasa (22/1) mengatakan pengerjaan fisik jalan tol KTM Rambutan sepanjang 1,5 kilometer tinggal merapikan sarana dan prasarana penunjang.

"Selesai pengerjaan pada Desember lalu dan kini siap dilintasi oleh kendaraan roda empat," ujar Hasan.

• Konate Makan Absen Perkuat Arema Hadapi Persita Tangerang

• CPNS Pemkot Palembang yang Lulus akan Ikut Pra Jabatan Selama 2 Bulan. Gaji Pertama Rp 2,2 Juta

• Bek Arema Arthur Cunha Tak Sabar Hadapi Persita Tangerang di Babak 2 Besar Piala Indonesia

Sementara, untuk besaran tarif yang dikenakan kepada setiap kendaraan roda empat untuk sekali melintas di akses KTM Rambutan, menurut Pimpro Hki Tol Palindra pihaknya masih menunggu penetapan tarif yang nantinya akan dikenakan kepada pengendara.

"Tarifnya kita belum tahu berapa, karena kita masih menunggu petunjuk resmi dari pemerintah pusat yang mengatur besaran tarif kendaraan. Namun yang pasti untuk tiap kendaraan dikenakan tarif yang berbeda-beda tergantung jenis kendaraan mulai dari kendaraan penumpang hingga kendaraan angkutan barang," jelasnya.

Pantauan di lokasi, pintu keluar menuju gerbang tol KTM Rambutan telah tersedia, terlihat tidak ada lagi satu pun pekerja yang melakukan pengerjaan.

• Bayu Pradana Jadi Pemain Keenam Yang Resmi Bergabung ke Barito Putra

• Abdul Aziz Sudah Tidak Sabar Lagi Jalani Debutnya Bersama Persib Bandung

• Abdul Aziz Sudah Tidak Sabar Lagi Jalani Debutnya Bersama Persib Bandung

Terpantau, arus lalulintas di titik pintu keluar gerbang tol KTM Rambutan nampak lancar, bila sebelumnya diberlakukan satu jalur bagi kendaraan yang berlalulalang di titik jalan nasional tersebut.

Karena, tingginya volume kendaraan proyek yang melintas.

Kini, seiring dengan rampungnya pengerjaan megaproyek akses menuju KTM Sungai Rambutan, petugas Dinas Perhubungan (Dishub) sudah mulai memberlakukan sistem dua jalur bagi kendaraan baik yang melaju dari arah Palembang hendak menuju ke Indralaya begitupun juga sebaliknya.