Temuan Baru Polisi! Status Vanessa Angel Terancam Naik Tersangka, 2 Bukti Kuat Ini Sebabnya
Menilik kronologi kejadian penggerebakan Vanessa Angel, Polisi menyita pakaian dalam dan alat kontrasepsi yang disebut sudah digunakan Vanessa Angel.
Penulis: candra okta della | Editor: Shafira Rianiesti Noor
Tim kuasa hukum Vanessa Angel mengungkapkan artisnya telah membantah temuan aliran dana tersebut.
Namun, ketika tim kuasa hukum melakukan koordinasi dengan yang ada di Jakarta, ia menganggap informasi yang diberikanVanessa Angel berbeda dan tidak sesuai dengan fakta yang ada.

Karena melihat fakta yang ada, tim pengacara Vanessa Angel akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri.
Pihaknya tidak ingin menyampaikan informasi yang tidak sesuai fakta karena harus mempertanggungjawabkan pernyataannya.
"Karena kami merasa telah diberi informasi yang tidak sesuai, atau yang berbalik, ya kami merasa bertanggungjawab kalau ini berlanjut, Karena itu, berdasarkan kesepakatan, kami memutuskan untuk mundur," ujar Guntual.
Sebelum menggandeng Guntual Laremba sebagai kuasa hukumnya, Vanessa Angel lebih dulu didampingi oleh pengacara Muhammad Zakir Rasyidin.
Namun, Zakir memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai pengacara Vanessa Angel terkait kasus prostitusi online.
Hal yang menjadi alasan Zakir untuk mengundurkan diri yakni sikap Vanessa Angel yang dianggapnya telah membenturkan dirinya dengan pihak polisian.
Sejak kasus ini terungkap, polisi masih terus melakukan penyelidikan.
Berikut fakta terbaru mengapa Vanessa Angel bisa dipenjara :

1. Dijemput Pakai Plat Merah
Pengacara muncikari Endang Siska (ES), yakni Franky Desima Waruwu mengungkap adanya mobil plat merah yang menjemput Vanessa Angel menuju tempat pertemuan dengan Rian, pria yang diketahui sekamar dengannya, Sabtu (5/1/2019).
Pengakuan pengacara muncikari Endang Siska ini semakin memojokkan status Vanessa Angel di kasus prostitusi artis ini.
Dalam keterangannya, Franky Desima Waruwu mengungkapkan fakta-fakta yang diungkapkan kliennya.
Franky menyebut Vanessa Angel dan kliennya sampai di Bandara Internasional Juanda Surabaya pukul 11.00 WIB.