Berita Prabumulih

Fakta-Fakta Pembunuhan Sadis di Prabumulih hingga Reaksi Istri Korban Penembakan Oleh Oknum TNI

Tiga orang pria ditemukan dengan luka tembak dan tewas di sebuah rumah di Jl Aroe RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat

Editor: Siti Olisa
TRIBUNSUMSEL.COM/EDISON
Suasana kediaman korban penembakan yang diduga dilakukan oleh oknum TNI, Kamis (6/12/2018) 

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH -- Peristiwa menggemparkan terjadi di Kota Prabumulih, Kamis (6/12/2018).

Tiga orang pria ditemukan dengan luka tembak dan tewas di sebuah rumah di Jl Aroe RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih.

Seorang korban diketahui merupakan pemilik rumah yakni Faisal.

Saat proses evakuasi, Faisal tampak mengenakan sarung.

Kapolres Prabumulih Ungkap Terduga Pelaku Pembunuhan Sadis di Prabumulih

Pembunuhan Sadis di Prabumulih, 3 Sekawan Ditemukan Tewas Dengan Kepala Tertembak

Pengakuan Saksi Mata, Dua Pelaku Pembunuhan Sadis di Prabumulih Melarikan Diri Menggunakan Mobil

Saat jenazahnya selesai diidentifikasi dan dimasukkan ke kantong mayat tangis keluarga pecah.

Seorang perempuan kerabat korban tampak menjerit histeris meronta. "Aku nak lihat, aku nak lihat," katanya.

Ia langsung dicegah dan ditenangkan oleh keluarga lainnya.

Polisi juga menenangkannya.

Fakta-fakta

Peristiwa menghebohkan terjadi di Prabumulih. 

Tiga warga ditemukan mengalami luka tembak di bagian kepala.

Penembakan terjadi di rumah Faisal, Jalan Aroe RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, sekitar pukul 13.30.

Korban pembunuhan di Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, Kamis (6/12/2018) sekitar pukul 13.30.
Korban pembunuhan di Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, Kamis (6/12/2018) sekitar pukul 13.30. (TRIBUN SUMSEL.COM/EDISON)

Korban diketahui merupakan pemilik rumah yakni Faisal (45 tahun) serta dua temannya yakni Zainal Imron alias Zainal (45) dan Luken (35).

Berikut Fakta-fakta Penembakan 3 Warga di Prabumulih

1. Posisi Korban

Warga mendatangi rumah Faisal dan kemudian bersama istri korban lalu bersama melihat Faisal dengan dua temannya sudah tewas terkapar bersimbah darah.

Zainal dalam posisi duduk dengan kepala ditembak.

Faisal terlungkup di dekat kaki Zainal.

Luken berada jarak 3 meter dari Faisal.

Luken meninggal di rumah sakit AR Bunda.

Detik-Detik Pembunuhan Sadis 3 Sekawan di Prabumulih yang Dilakukan Oknum Anggota TNI

Begini Kronologi Kejadian Pembunuhan Sadis di Prabumulih Oleh Oknum TNI Menurut Saksi Mata

Kapolres Prabumulih Ungkap Terduga Pelaku Pembunuhan Sadis di Prabumulih

2. Istri Faisal Teriak Histeris

Dedi, tetangga Faisal yang merupakan korban penembakan mengungkapkan peristiwa penembakan tiga korban terjadi sekitar pukul 13.30 WIB

"Kejadian sekitar pukul 13.30, berdasarkan cerita istri Faisal kejadian bermula ketika ada mobil datang ke kediaman korban berisikan empat orang," ujarnya ketika dibincangi di tempat kejadian perkara, Kamis (6/12/2018).

Menurut Dedi, di lokasi kejadian merupakan rumah istri muda Faisal.

Keempat pria diketahui Zainal, Luken dan pelaku diduga inisial C turun mengetuk pintu lalu korban Faisal keluar dan keempatnya ngobrol di kursi teras samping rumah.

"Lalu tidak lama terdengar suara cekcok dan terdengar suara tembakan cukup keras, kemudian istri korban keluar dan pelaku kabur," katanya.

Berita Muaraenim: Residivis Kasus Pembunhan Baru Bebas Masuk Lagi Penjara

Detik-Detik Pembunuhan Sadis 3 Sekawan di Prabumulih yang Dilakukan Oknum Anggota TNI

Pengakuan Saksi Mata, Dua Pelaku Pembunuhan Sadis di Prabumulih Melarikan Diri Menggunakan Mobil

3. Ada Warga Lain yang Sekarat

Di tempat terpisah, ditemukan seorang warga yang sekarat.

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH mengatakan, pihaknya masih menyelidiki apakah para korban ada kaitannya dengan warga sekarat di IGD RSUD kota Prabumulih yang ditemukan di Jalan lingkar di perumahan GPI.

"Kita masih selidiki apakah ada hubungan antara para korban dengan korban sekarat di rumah sakit itu," katanya.

4. Kapendam II Sriwijaya Benarkan ada Anggota TNI yang Terlibat

Adanya upaya bunuh diri yang dilakukan Serda Chandra Kurniawan, usai menembak tiga orang warga sipil, dibenarkan Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan.

Ketika dikonfirmasi, memang Serda Chandra Kurniawan SH mencoba untuk melakukan bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri.

"Untuk masalah tiga warga sipil yang informasinya ditembak, sebelum Serda Chandra Kurniawan SH menembak dirinya sendiri masih di dalami. Karena, Denpom II, Kodim bekerja sama dengan Polres masih melakukan pendalaman," ujarnya, Kamis (6/12/2018).

Lanjut Djohan, sementara ini pihaknya belum bisa memberikan penjelasan terinci mengenai motif dan juga masalah apa hingga Serda Chandra berupaya bunuh diri dan juga menembak tiga orang warga sipil.

"Sampai saat ini, Denpom II, Kodim dan Polres masih melakukan pendalaman," katanya.

5. Motif Penembakan Masih Diselidiki Polisi

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH belum bisa memastikan jenis senjata api yang digunakan.

"Kita masih lakukan penyelidikan," tuturnya.

Kapolres Prabumulih,
Kapolres Prabumulih, (TRIBUNSUMSEL.COM/EDISON)

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul 3 Warga Prabumulih Ditembak di Kepala, Jeritan Histeris Keluarga Korban: 'Aku Nak Lihat', http://sumsel.tribunnews.com/2018/12/06/3-warga-prabumulih-ditembak-di-kepala-jeritan-histeris-keluarga-korban-aku-nak-lihat?page=all.
Penulis: Edison

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved