Setelah Mobilnya Terbakar, Kini Ditolak di Batam Neno Warisman Ungkap Soal Kejanggalan 'Pengkhianat'

Ia juga menegaskan sebagai warga negara menyuarakan pendapat dan ekspresi dijamin oleh undang-undang. Neno sedih diteriaki pengkhianat.

Editor: Candra Okta Della
Twitter/@thenbagoess
Neno Warisman 

Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto menyebutkan, kegiatan yang murni politik memang harus dibatalkan karena ada mekanisme dan aturan terkait hal itu.

Nuryanto mengatakan, demi ketertiban dan kesatuan warga Batam, apapun kegiatan yang berpotensi merusak kerukunan harus segera disikapi pihak yang berwenang dengan tegas.

"Masalah kerukunan di Batam sudah terjalin lama dan hal itu harus kita jaga bersama. Tadi sudah disepakati dan kita hargai itu. Sekarang rekan-rekan pulanglah dengan tertib," ucapnya.

Massa pun kemudian meninggalkan Bandara Hang Nadim Batam setelah hampir tujuh jam berada di Bandara.

Sementara itu, jajaran kepolisian terlihat masih berjaga di depan pintu kedatangan.

Mobil Neno Warisman Terbakar?

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon membagikan sejumlah foto mobil yang kap mesinnya gosong.

Mobil minibus berwarna hitam itu ternyata milik Neno Warisman, aktivis #2019GantiPresiden.

Fadli Zon memberikan keterangan foto bahwa mobil Neno Warisman diledakkan atau dibakar.

 "Dapat kabar dari Mbak Neno Warisman, mobilnya ada yang ledakkan/bakar. Kalau ini teror maka jelas perbuatan pengecut. Maju terus mbak, jangan takut," tulis Fadli Zon di akun Twitter pribadinya sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu (21/7/2018).

Fadli juga mengunggah foto-foto penampakan mobil Neno yang terbakar di bagian mesin.

"Penampakan mobil mbak Neno Warisman. Ada yang ledakkan/bakar tak lama setelah parkir. Neno adalah pejuang #2019GantiPresiden. Jangan takut mbak!" lanjut Fadli.

Terbakar Rabu malam

Apakah benar mobil Neno Warisman dibakar atau diledakkan seperti kata Fadli merujuk keterangan foto yang ia unggah, TribunJakarta.com berusaha mendatangi lokasi.

Berdasar data yang TribunJakarta.com himpun dari beberapa sumber di lokasi, mobil dengan nomor polisi B 1247 EKC terbakar pada Rabu (18/7/2018) sekira pukul 23.00 WIB.

Mobil tersebut terparkir di depan kediaman Neno Warisman di kompleks Griya Tugu Asri B2/02 RT 02/RW 19 Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok.

Haris (47), petugas keamanan kompleks yang saat itu berjaga menuturkan api sudah berkobar dari dalam kap mesin.

"Sebelum kejadian saya habis keliling jaga. Waktu itu mobilnya belum terbakar. Enggak sampai lima menit sampai pos, saya ditelepon sama warga ada mobil terbakar," kata Haris kepada wartawan termasuk TribunJakarta.com di Cimanggis, Depok, Sabtu (21/7/2018).

Menurut dia api yang membakar mobil Neno Warisman tidak terlampau besar dan membahayakan.

Memang sempat terdengar ledakan cukup kencang kala api menjalar ke dalam dashboard, sehingga Haris memutuskan memecahkan kaca mobil dengan konblok.

"Apinya enggak terlalu besar, pas waktu kejadian juga ada dua motor yang parkir di samping mobil. Tapi motornya enggak kena. Cuman ada ledakan sedikit dari dalam mobil. Waktu itu kaca mobilnya terpaksa saya pecahin," tutur dia.

Saat mobil terbakar Neno tidak berada di kediamannya.

Neno kerap memarkir mobilnya di lokasi kejadian.

Assisten rumah tangga Neno Warisman, Khayan (32) saat menceritakan kronologis terbakarnya mobil kepada polisi, Cimanggis, Depok, Sabtu (21/7/2018) ((TribunJakarta/Bima Putra))
Assisten rumah tangga Neno Warisman, Khayan (32) saat menceritakan kronologis terbakarnya mobil kepada polisi, Cimanggis, Depok, Sabtu (21/7/2018) ((TribunJakarta/Bima Putra)) ()

"Waktu kejadian Bu Neno enggak ada di rumah, hanya ada pembantu dan anak laki-lakinya saja. Dia baru sampai rumah sekira pukul 01.00 WIB naik mobil Ayla. Kalau mobil yang terbakar itu baru diparkir sama satu sopir lainnya, baru pukul 22.00 WIB," lanjut dia.

Pantauan TribunJakarta.com, pecahan kaca dan sisa kap depan mobil yang hangus masih berserakan di lokasi.
Garis polisi menutupi sekira empat meter lokasi kejadian melingkup dua sepeda motor yang saat kejadian terparkir dekat mobil.

Reaksinya biasa saja

Neno baru tiba di rumahnya sekitar pukul 01.00 WIB mengendarai Daihatsu Ayla yang dikemudikan sopirnya.

Setiba di lokasi, Haris melihat Neno tak mempersalahkan kondisi mobilnya yang terbakar.

"Waktu kejadian Bu Neno enggak ada, baru datang itu sekira pukul 01.00 WIB. Dia kayak enggak terlalu mempersalahkan mobilnya, biasa saja. Enggak ngomelin saya juga sebagai security," kata Haris.

Meski tidak besar, butuh waktu hampir satu jam untuk memadamkan api.

Pernyataan Haris soal sikap Neno yang tampak biasa saja dibenarkan petugas keamanan lainnya, Solihin (35).

Menurut Solihin, Neno hanya menanyakan kenapa mobilnya terbakar dan apakah ada orang mencurigakan yang melintas di sekitar rumahnya.

"Bu Neno biasa saja, enggak ngomelin petugas keamanan. Cuma nanya mobil kenapa dan apa ada orang mencurigakan yang lewat pas kejadian. Saya bilang ya enggak ada," ucap dia.

Setelah terbakar, Haris mengatakan mobil itu sempat dibiarkan terparkir begitu saja selama satu hari.

Baru pada Jumat (20/7/2018) sekira pukul 12.00 WIB mobil itu diderek guna dibawa ke bengkel.

"Kalau buat penyebab terbakarnya saya enggak tahu pastinya. Tapi kejadiannya cepat, karena pukul 22.00 WIB itu saya masih keliling jaga," imbuh dia.

Pantauan TribunJakarta.com, polisi masih berjaga di sekitar lokasi meski relawan #2019GantiPresiden itu tidak melaporkan kasusnya ke polisi.

Hingga pukul 14.40 WIB satu mobil Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Inafis Polda Metro Jaya, Inafis Polresta Depok, dan Polsek Cimanggis masih berada di sekitar lokasi. (**)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved