Update SFC
Lihat Line Up Anyar Sriwijaya FC Tanpa 8 Pemain Bintang, Tetap Optimis Hadapi Mitra Kukar
Tanpa N'Diaye dan Hamkah Hamzah, lini belakang SFC akan mengandalkan Bio Paulin dan Ahmad Faris, sementara di lini belakang, masih ada Zalnando
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Line Up Mitra Kukar versus Sriwijaya FC di pekan ke-16 Liga Indonesia dipastikan berlangsung seru. Sebab SFC ditinggalkan 8 pemainnya, sementara Mitra Kukar tanpa pelatih Rafael Berges yang mundur.
Sriwijaya FC setidaknya bisa bernafas lega karena usulan pengunduran jawal lawan Mitra Kukar, dari Selasa (17/7/2018) menjadi Rabu (18/7/2018) disepakati oleh pihak Mitra Kukar.
Dalam pertandingan kali, Sriwijaya FC tetap tampil percaya diri meski tanpa pemain bintangnya yang sudah hengkang dan siap mencuri poin dari Tenggarong.
Mitra Kukar sendiri akan tampil tanpa pelatih kepalanya Rafael Berges yang mengundurkan diri pada Senin (16/7/2018) kemarin.
Terkait pengunduran jawal sudah oleh kedua pihak baik Mitra Kukar maupun Sriwijaya FC.
Media Officer Mitra Kukar, Agri Winata mengungkapkan pertandingan Mitra Kukar melawan Sriwijaya FC diundur menjadi Rabu (18/7/2018) pukul 16.30 Wita sebagai mana dilansir dari Tribun Kaltim.
Menurut Agri, hal ini merupakan emergency, sehingga pihaknya memberikan kebijakan dan menerima usulan dari pihak Sriwijaya FC.
"Ini berdasarkan emergency meeting dan kesepakatan kedua tim, maka pertandingan diundur harinya tanpa mengubah jam kick off," kata Agri di Stadion Aji Imbut Tenggarong Kutai Kartanegara.
Agri mengatakan Mitra Kukar menyanggupi permintaan Sriwijaya yang meminta pengunduran jadwal pertandingan akibat kehabisan tiket pesawat. Apalagi dalam dunia olahraga, sikap sportivitas dan fair play dijunjung tinggi.
"Sriwijaya besok baru terbang menuju Tenggarong. Mereka ada 5 kloter penerbangan dari pagi sampai sore. Mereka siap bertanding kalau diundur hari Rabu. Mitra tidak keberatan atas permintaan itu," ucap Agri.
Dengan demikian konferensi pers Mitra Kukar vs Sriwijaya FC akan berlangsung Selasa (17/7/2018) pukul 15.30 Wita.
Sedangkan jadwal latihan resmi Sriwijaya FC di Stadion Aji Imbut pukul 17.00-18.00 Wita.
Secara terpisah, Sekretaris PT Fiasal Mursyid sudah melayangkan surat pengunuduran jadwal pertandingan, karena memang kesulitan mendapatkan tiket.
Padahal Sriwijaya FC sudah berada di Jakarta sejak Sabtu (14/7) kemarin, namun akibat kondisi ini, SFC baru berangkat menuju Balikpapan pada Selasa (17/7).
"Kondisi inilah yang membuat kita mengusulkan pengunduran jadwal dilakukan," jelas Faisal Mursyid.
Diakuinya, ini kondisi emengency. Selain pengunduran jadwal lawan Mitra Kukar, jadwal lawan Arema juga diundur satu hari dari jadwal sebelumnya.
RD Waspadai Sentuhan Spanyol Rafael Berges
Mengadandalkan formasi tersisa skuat Sriwijaya FC masih cukup meyakinkan.
Tanpa N'Diaye dan Hamkah Hamzah, lini belakang SFC akan mengandalkan Bio Paulin dan Ahmad Faris, sementara di lini belakang, masih ada Zalnando yang menggantikan peran Novan Setya Sasongko yang hengkang, sementara di kanan tetap mengandalkan Marckho Merauje.
Sementara di lini tengah, dengan hengkangnya Konate Makan dan Adam Alis, maka secara praktis akan menurunkan Ichsan Kurniawan dan Yu Hyun Koo, dengan gelandang bertahan atau jangkar, Zulfiandi di tengah. Adapun di lini depan, Sriwijaya FC tidak akan diperkuat oleh Esteban Vizcarra.
Posisinya bisa digantikan oleh Nur Iskandar atau Yogi Rahadian dan Rizky Dwi Ramadhan, sementara dua slot lainnya dipastikan menjadi milik Manuchekhr Dzhaliloc dan Alberto Goncalves.
"Meski pelatih Rafael Berges mengundurkan diri, tetapi kita waspadai sentuhan spanyolnya, Mitra Kukar adalah tim yang sangat bahaya apalagi bermain di kandang, pemain harus fight dan jangan membuat kesalahan dalam pertandingan nanti untuk meraih poin di Tenggarong," ujar RD.
Menurut RD, skuat yang tersisa tanpa 8 pemain yang sudah dilepas klub, masih tetap bisa diandalkan, maka itu dia optimis Beto dkk bisa memberikan hasil terbaik untuk Sriwijaya FC.
Dari pihak Mitra Kukar Sukardi Kardok mengaku, mewaspadai Sriwijaya FC yang meski tanpa 8 pemain bintangnya yang sudah pergi meninggalkan klub, sebab skuat yang ada merupakan skuat utama.
Nyaris tidak ada perbedaan kualitas antara pemain utama dan pemain pelapis yang dimiliki Sriwijaya FC.
"Jadi kami harus waspadai, Sriwijaya FC tetap berbahaya dan merupakan tim terbaik meski tanpa pemain bintangnya. Kami sebagai tuan rumah akan berusaha maksimal, saya berharap pemain tetap fokus dan tidak membuat kesalahan dalam pertandingan nanti," ujarnya.

 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											