Mapola Riau Diserang
Adi Sufiyan Mahasiswa 23 Tahun yang Nekat Tebas Polisi Ternyata Mau Serang Palembang, Ini Faktanya
Seorang perwira polisi lainnya, Komisaris Polisi (Kompol) Faris Abdullah, dan Brigadir John Hendrik mengalami luka-luka setelah diserang
SRIPOKU.COM - Markas Polda Riau di Kota Pekanbaru menjadi sasaran serangan kelompok teroris, Rabu (16/5/2018) pagi.
Seorang anggota Polri, Inspektur Dua (Ipda) Auzar,meninggal dunia akibat ditabrak teroris yang mengendarai mobil warna putih.
Seorang perwira polisi lainnya, Komisaris Polisi (Kompol) Faris Abdullah, dan Brigadir John Hendrik mengalami luka-luka setelah diserang para teroris menggunakan pedang.
John Hendrik merupakan anggota Propam Polda Riau, sedangkan Kompol Farid merupakan personel Bidang Hukum (Bidkum) Polda Riau.
Dari pihak teroris, empat orang tewas diterjang peluru, seorang lainnya ditangkap hidup setelah berupaya melarikan diri.

Para teroris menggunakan mobil Toyota Avanza BM 1192 RQ untuk menabrak gerbang masuk Polda Riau yang berada di depan kantor Gubernur Riau, sekira pukul 09.00 WIB.
Setelah masuk ke halaman kantor polisi, sebanyak empat teroris menyerang petugas yang tengah berjaga.
Mereka beraksi menggunakan senjata tajam.
Kompol Farid Abdullah harus menjalani operasi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau karena kepalanya terkena sabetan pedang samurai.
Tim Jihandak Gegana Satuan Brimob Polda Riau yang memeriksa mobil para teroris, menemukan rangkaian kabel dan sebuah kotak.
"Dari pemeriksaan ada rangkaian kabel, ada kotak kosong. Masih didalami," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Sunarto.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan empat teroris yang tewas tergabung dalam kelompok Negara Islam Indonesia (NII) yang berafiliasi dengan ISIS Dumai.
Sedangkan seorang teroris lagi masih dilakukan pendalaman.

Sempat datang ke Mako Brimob
Polri mengatakan bahwa empat terduga teroris yang menyerang Mapolda Riau memilki keterkaitan dengan dua orang terduga teroris yang ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan pada Senin (14/5/2018).