Berita Palembang
Jelang Puasa, Harga Sembako di Beberapa Pasar di Palembang Melonjak Drastis
Menjelang Bulan Suci Ramadan, kenaikan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) mulai terlihat. Diantaranya, harga ayam, telur
Laporan wartawan Sripoku.com, Wahyu Kurniawan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Menjelang Bulan Suci Ramadan, kenaikan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) mulai terlihat. Diantaranya, harga ayam, telur, bawang merah dan Cabai yang melonjak tajam.
Berdasarkan pantauan Sripoku.com di dua pasar yakni, Pasar KM 5 Palembang dan Pasar Perumnas, harga Ayam mencapai Rp 45 ribu per kilogram semula hanya Rp 28 ribu kilogram.
Kemudian, harga telur kini mencapai Rp 24 ribu per kilogram dimana semula hanya Rp 19 ribu per kilogramnya.
Salah satu pedagang di Pasar KM 5 Palembang, Sari mengakui bahwa kenaikan ayam dan telur cukup drastis. Namun, ia tidak mengetahui alasannya.
Karena memang dari penyalur pun sudah terjadi kenaikan harga sehingga ia sebagai pedagang pun harus ikut menaikan harga.
Baca: Ramadan Makin Dekat, Harga Sembako di Palembang Meroket. Ayam Potong Naik Rp 45,000 Per Kg
Ia mengaku mengambil ayam ini dari agen seharga Rp 35 ribu per kilogram, sedangkan ia menjual seharga Rp 45 ribu per kilogram. Kemudian, untuk telur ia mengaku membelinya di agen seharga Rp 20 ribu per kilogram, kemudian ia menjual seharga Rp 24 ribu per kilogram.
"Tentu kami harus menaikkan harga karena memang kami juga harus untung," katanya ketika ditemui, Selasa (15/5/2018).
Diterangkannya, untuk stok sendiri berdasarkan informasi aman. Artinya, tidak akan terjadi kelangkaan. Namun, ia tidak dapat memastikan apakah kenaikan harga ini akan terus terjadi menjelang bulan puasa ini.
Baca: Jelang Bulan Puasa Harga Sembako di PALI Merangkak Naik
"Kami hanya mengikuti agen, jika agen menaikkan harga tentu kami juga menaikkan harga. Tapi, untuk stok kami dapat informasi aman hingga puasa nanti," ujarnya.
Hal senada dikatakan, salah satu pedagang di Pasar Perumnas, Fitri.
Dikatakannya, sudah hampir seminggu ini kenaikan terus terjadi terutama komoditas ayam, telur, cabai dan bawang. Sedangkan komoditas lainnya masih terkategori stabil.
Baca: Belanja Sembako Lebih Murah di Pesansembako.com Kerjasama dengan Kadin Palembang
Harga ayam sendiri selama seminggu mengalami kenaikan bertahap mulai dari Rp 35 ribu per kilogram hingga saat ini sudah mencapai Rp 45 ribu per kilogram.
Sedangkan, harga telur sejak kenaikan harga mulai dari Rp 20 ribu per kilogram hingga saat ini sudah mencapai Rp 24 per kilogram.
Bawang merah yang semula Rp 28 ribu perkilo menjadi Rp 35 Ribu, dan Cabai merah dari Rp 30 ribu perkilo menjadi Rp 40 Ribu.
"Saya tidak tau alasannya naik ini kenapa, tapi memang dari agen nya," kata Fitri.
Baca: Sidak Harga Sembako di Pasar Palimo Palembang, Ini yang Dilakukan Kapolda Sumsel
Meskipun mengalami kenaikan. Namun, minat beli masyarakat tetap tinggi. Karena itu, ia selalu mengambil ayam dan juga telur kepada agen meski harga meningkat tajam.
"Tentunya kami juga harus menaikkan harganya, karena kami juga harus untung," ucapnya.
Sementara itu, Linda seorang konsumen mengatakan, harga sembako itu sudah satu minggu ini mengalami kenaikan selain menjelang bulan puasa faktor Rupiah yang juga melemah adalah penyebabnya.
Baca: Dharma Wanita Persatuan OKU Bagikan Sembako kepada Petugas Kebersihan dan Susu Bagi Anak PAUD
"Kita ngikutin pasaran aja, mau gimana lagi bahan naik, kita tetep belanja, agak ngirit sedikit demi bisa makan sehari-hari," ujarnya.