Tragedi Kerusuhan Di Mako Brimob, SBY Kirim Ucapan, Ini Isi Kicauannya, Dan Begini Nasib Ahok
Lima korban tewas berasal dari Korps Bhayangkara dan satu korban tewas lainnya adalah tahanan.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini juga mendorong Polri untuk transparan dan memberikan penjelasan utuh kepada masyarakat mengenai insiden tersebut.
Dengan begitu, masyarakat tidak dibuat bingung dengan informasi yang juga beredar luas di sosial media.
"Menurut saya harus ada transparansi apa yang sebenarnya terjadi. Karena di socmed kita menerima ada foto-foto dan sebagainya yang memberitakan hal berbeda," kata dia.
Fahri Hamzah Desak Investigasi Menyeluruh
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meminta aparat kepolisian melakukan investigasi menyeluruh soal kerusuhan yang terjadi di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.
Dia meminta penjelasan soal terjadinya insiden yang menewaskan anggota Brimob dan narapidana.
"Harus ada investigasi menyeluruh apa yang sebenarnya terjadi. Apalagi, ada penembakan dan penguasaan senjata oleh narapidana dalam kerusuhan yeng menewaskan total enam orang itu," kata Fahri dalam keterangan tertulis, Rabu (9/5/2018).
Dia mengaku belum memperoleh informasi dan laporan resmi soal rincian peristiwa yang menyebabkan kericuhan di Mako Brimob. Fahri meminta kasus tersebut dituntaskan dan harus dievaluasi secara menyeluruh tentang persoalan yang ada di rumah tahanan.
Dia juga mengusulkan agar rumah tahanan untuk narapidana narkoba dan terorisme tidak berlokasi di dalam kota. Menurut Fahri seharusnya rutan narapidana narkoba dan terorisme ditempatkan di lokasi terisolasi.
"Narkoba dan terorisme menurut saya harusnya tidak di dalam kota tahanannya, (melainkan) di pulau. Supaya terisolasi," tutur Fahri.
Ahok Aman
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan 155 narapidana teroris (napiter) Mako Brimob Depok dipindahkan ke Lapas Nusa Kambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
Para napiter tersebut sebelumnya melakukan penyandraan terhadap sembilan anggota Polri di Rutan Mako Brimob.
"Seluruh napiter sudah kami evakuasi, udah dipindahkan semua ke nusakambangan dan dalam proses perjalanan udah di tol," kata Komjen Pol Safrudin, Kamis (10/5/2018).
Selain itu dikatakan oleh Syafruddin bahwa kerusuhan yang terjadi bukanlah di ruang tahanan Mako Brimob melainkan rumah tahanan cabang Salemba yang memang lokasinya di dalam Mako Brimob.
"Saya kasih catatan lagi tahanan di dalam ini tahanan rutan salemba cabang bukan tahanan brimob ini adalah cabang tahanan," katanya.
Sementara itu Brigjen Pol, Muhammad Iqbal mengatakan walau lokasi kerusuhan tidak menyasar blok-blok tahanan milik Mako Brimob.
Pihaknya mengakui seluruh tahanan aman termasuk kondisi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Mako Brimob.
"Masih ada di situ. Masih ada di sana semua. Karena rumah tahanan cabang Salemba yang berada di Mako Brimob kan sudah kita dikategorikan, tidak dijadikan satu. (Alfian Tanjung dan Ahok) Insya allah Aman. Masih di situ," kata Iqbal. (Marlen Sitinjak)
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul :
Tragedi Mako Brimob! Ini Komentar Presiden Jokowi, SBY, Fadli Zon hingga Nasib Ahok