Penting, Hepatitis B Berdampak Buruk Pada Kesuburan Pria, Begini Penjelasannya
Dampak hepatitis B ternyata tak hanya buruk bagi kesehatan hati saja, juga pada kesuburan pria.
Beberapa penelitian mengatakan bahwa dampak hepatitis B pada sistem reproduksi pria dapat memicu sel sperma untuk merusak dirinya sendiri dan kemudian mati. Para ahli menduga hal ini dapat terjadi karena virus hepatitis B dapat menimbulkan radikal bebas, yang kemudian mampu merusak sel sperma.
Dampak hepatitis B terhadap sperma
Dampak hepatitis B pada sperma bisa dilihat dari beberapa hal, yaitu:
1. Volume air mani
Dalam sekali ejakulasi, minimal volume air mani normal adalah 1,5 mililiter.
Infeksi hepatitis B dapat menurunkan volume cairan mani ini, sehingga mengganggu proses reproduksi yang optimal.
Air mani memiliki bermacam-macam enzim yang berperan untuk membantu sperma dalam melakukan pembuahan pada sel telur.
Jadi jika volume cairan ini berkurang, kesempatan untuk pembuahan pun semakin kecil.
2. Jumlah sel sperma
Infeksi virus hepatitis B dapat membuat sel-sel sperma mati.
Hal ini tentu akan menurunkan jumlah sel sperma yang bisa dihasilkan pria saat ejakulasi.
Akibatnya, kemungkinan untuk terjadinya pembuahan dengan sel telur juga berkurang.
3. Ketahanan sel sperma
Sel sperma idealnya memiliki waktu yang cukup lama untuk bertahan hidup.
Kemampuan ini dirancang agar sperma mampu hidup lama, sehingga bisa membuahi sel telur.
Namun virus hepatitis ini memproduksi racun yang akhirnya membuat kemampuan sperma berkurang.
