Keluarga Warzana Teteskan Airmata Ketika Penderita Peritonitis Ini Dirujuk ke RSUD Rabain

Warzana menderita penyakit usus bocor atau Peritonitis harus dirujuk ke rumah sakit tingkat C untuk dirawat secara intensif.

Penulis: wartawan | Editor: Tarso
TRIBUN SUMSEL.COM/ARIWIBOWO
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) PALI dr H Muzakir saat menjenguk langsung Warzana (43) penderita penyakit Peritonitis atau usus bocor di RSUD Talang Ubi PALI. 

SRIPOKU.COM, PALI - Hampir satu pekan tubuh Warzana (42), warga Desa Panta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI terbaring lesu dan merintih kesakitan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi.

Warzana menderita penyakit usus bocor atau Peritonitis harus dirujuk di ke rumah sakit tingkat C atau ruangan icu untuk dirawat secara intensif.

Akhirnya Warzana dirujuk ke RSUD HM Rabain Muara Enim, setelah kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) PALI dr H Muzakir membesuk pasien dan melihat kondisinya, langsung menelepon direktur RSUD Rabain.

"Khusus Jamsoskes Pali tidak ada masalah belum ada cacat, jaringan kita RSMH Palembang, RS Bari, RSUD Rabain Muara Enin, dan RS Prabumulih, yang penting pesan pak bupati jangan ada pasien yang terlantar," kata dr Muzakir, sambil mengantar pasien masuk di mobil Ambulance, untuk dirujuk RSUD Rabain, Muara Enim. Rabu(11/4/2018)

Sementara itu, Kasi Pelayanan Medis (Yanmed) RSUD Talang Ubi, PALI mengaku sudah berulang kali menghubungi RSMH, RS Bari Palembang, RS Rabain dan RS Prabumulih.

Namun, untuk ruang icu untuk pasien penuh dan disuruh menunggu.

"6 kali kita hubungi RSMH Palembang, dan RS Bari, RS Rabain dan RS Prabumulih. Namun, ruang icu sudah penuh dan harus menunggu," katanya.

Dikatakan dr Nunik, pasien Warzana penyakit Peritonitis harus dioperasi di ruangan Icu.

"Di sini belum bisa dioperasi, karena belum ada fasilitas ruang Icu, kalau dipaksakan 80 persen gagal operasinya," jelas dr Nunik.

Pantauan Tribun, keluarga pasien meneteskan air mata setelah mengantar ke ambulance untuk di rujuk RSUD Rabain Muara Enim.

Mereka berharap Warzana bisa sembuh setelah mendapat perawatan yang lebih baik.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved