3,3 Juta Warga Indonesia Terlibat Penyalahgunaan Narkoba. 11.071 Orang Tewas Dalam Setahun

Sekitar 1,77 persen atau 3,3 juta penduduk Indonesia menjadi penyalahguna narkoba dengan jumlah kerugian eko

SRIPOKU.COM/ANDI WIJAYA
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono didampingi Waka Polresta AKBP Prasetyo dan Kasat Narkoba Kompol A Akbar, ketika mengelar perkara tersangka 1,5 sabu dan 1000 Ektasi, di ruang Satresnarkoba Polresta Palembang, Selasa (02/01). 

SRIPOKU.COM -- Sekitar 1,77 persen atau 3,3 juta penduduk Indonesia menjadi penyalahguna narkoba dengan jumlah kerugian ekonomi maupun sosial mencapai Rp 84,7 triliun.

Demikian data dari hasil penelitian Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Puslitkes UI pada 2017.

David Hutapea, Dit Diseminasi Informasi Bid. Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengatakan jumlah prevalensi pengguna narkoba dari tahun ketahun terlihat meningkat.

Pada 2016 masih 0,02% dari total penduduk Indonesia dan pada 2017 menjadi 1,77 persen.

Baca: Kisah 2 Polwan Nyamar Jadi PSK di Bali. Baru Tiba Langsung Disuruh Ngamar

“Jumlah prevalensi penyalahgunaan narkotika yang begitu besaar mengakibatkan kebutuhan narkotika yang cukup tinggi,” kata David saat Seminar “Indahnya Tanpa Narkoba”, Cukup Kenali, Jangan Gunakan !! di Aula Gereja Katolik St. Matheus Depok II Tengah, Depok, Jawa Barat, Minggu (18/3).

David Hutapea, Dit Diseminasi Informasi Bid. Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Sani Budiantini Hermawan Psi, Psikolog Anak dan Keluarga
David Hutapea, Dit Diseminasi Informasi Bid. Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Sani Budiantini Hermawan Psi, Psikolog Anak dan Keluarga (Istimewa)

Kerugian yang disebabkan penyalahgunaan narkoba sepanjang 2017 paling besar pada kerugian sosial yakni sebesar Rp 77,4 triliun dan kerugian pribadi Rp 7,3 triliun.

David mencontohkan, untuk 1 gram shabu, harganya saat ini bisa Rp1,2 juta - Rp 2 juta.

Selain kerugian material, lanjut David, permasalahan narkoba di Indonesia juga sudah menyebabkan korban meninggal, yakni diperkirakan 11.071 orang per tahun atau 30 orang perhari.

Baca: Hanya Mampu Finish di Posisi Ketiga, Rossi Soroti Kelemahan ini Pada Motornya

Dari total pengguna narkoba tersebut, mayoritas adalah pekerja (59%), disusul pelajar (24%) dan populasi umum (17%).

“Untuk pelajar ini, sebanyak 2 dari 100 orang pelajar dan mahasiswa menyahgunakan narkoba sepanjang 2016, dan kebanyakan pria.

Dengan umur pengguna dari pelajar mayoritas berumur 15-19 tahun,” tutur David.

Baca: Harnojoyo Terekam Kamera Ikut Bantu Korban Kecelakaan Naik ke Atas Mobi

David pun memberikan penjelasan tanda-tanda anak/remaja yanh mulai menggunakan narkoba:

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved