Tak Diduga, Sebelum Meninggal, Stephen Hawking Tinggalkan 3 Peringatan Ini Untuk Umat Manusia
Pada bulan November 2017, Hawking membuat prediksi lebih lanjut tentang akhir dunia. Ia membahas pertumbuhan populasi dan konsumsi listrik.
Hawking sangat kritis terhadap kebijakan perubahan iklim.
Dia dengan keras mengecam keputusan Presiden Trump untuk menarik Paris Climate Agreement, pergerakan yang dia percaya bisa 'menjerumuskan Bumi melewati jurang.'
Pada bulan Mei 2017, Hawking menasihati para peserta di Royal Society, London tentang perlunya manusia keluar dari bumi di abad yang akan datang untuk menjadi 'spesies multi-planet'.
Baca: Tontowi/Liliyana Akan Berhadapan Dengan Juniornya pada putaran dua All England
Menurut Newsweek, akademisi terkenal tersebut memperingatkan bagaimana migrasi ekstrem ini akan membantu memperpanjang umur manusia, bahkan jika bumi terserang bencana:
Baca: ASTAGA! TKW Indonesia Di Malaysia Ditemukan Membusuk Dalam Lemari
"Saya sangat percaya kita harus mulai mencari planet alternatif untuk tempat tinggal yang paling memungkinan."
"Kita kehabisan ruang di bumi dan kita perlu menerobos keterbatasan teknologi yang menghalangi kita untuk tinggal di tempat lain di alam semesta."
Hawking terus berteori tentang masa depan bumi sampai akhir hayatnya.
Ia mendorong kita semua untuk berpikir melampaui masa hidup dan masalah pribadi kita sendiri.
Pada bulan November 2017, Hawking membuat prediksi lebih lanjut tentang akhir dunia.
Ia membahas pertumbuhan populasi dan konsumsi listrik.
Baca: Felcra Simulasi Sesunggunya Sebelum Jamu Persib Bandung 1 April Nanti
Menurut GeekWire, Hawking mengingatkan konsekuensi populasi dua kali lipat setiap 40 tahun:
"Pertumbuhan eksponensial ini tidak bisa berlanjut ke milenium berikutnya."