PT Pertagas Tangani Kebocoran Pipa Minyak dan Pencemaran Air Warga

Kebocoran pipa minyak Tempino-Plaju menyebabkan kolam dan air warga Desa Gajah Mati tercemar minyak mentah.

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/FAJERI
Alat berat dari PT Pertagas ketika melakukan pengerukan tanah pada untuk melihat pipa pasca terjadinya kebocoran 

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Pasca kebocoran pipa minyak Tempino-Plaju di Kilometer 78 Desa Gajah Mati Kecamatan Babat Supat Muba, Selasa (27/2/18) lalu, menyebabkan akses air milik warga menjadi tercemar oleh minyak mentah.

Permasalahan tersebut akan segera ditindaklanjuti oleh PT Pertagas selaku anak perusahan Pertamina (Persero) pengelola jalur pipa.

Public Relation Corporate PT Pertagas, Elok Riani Ariza, mengatakan setelah pihaknya menerima laporan masyarakat, pihaknya langsung menurunkan tim untuk mengecek lokasi dan segera melakukan penanganan pertama pasca kebocoran.

"Pasca kebocoran kita telah melakukan upaya awal, sedangkan kebocoran sendiri disebabkan karena kurang komunikasi antara operator Tempino, Jambi dengan operator kita. Karena tekanan minyak cukup besar sehingga minyak bocor pada pipa yang klaim kebocoran lama,"kata Elok, Rabu (28/2/18).

Pertagas saat ini sedang melakukan pembersihan sisa tumpahan minyak, ditargetkan dalam kurun waktu 2 hari semuanya sudah steril.

Kemudian dilakukan rehabilitasi terkait kolam dan sumber air yang tercemar pihaknya menargetkan 2 minggu selesai.

"Sedangkan untuk ganti rugi sendiri, Pertagas akan melakukan koordinasi bersama pemerintah kecamatan, desa dan kepolisian setempat dengan melalui musyawarah," jelasnya.

Sementara, Kapolsek Babat Supat Iptu Zanzibar mengatakan, pasca terjadinya tumpahan minyak pihaknha telah melakukan pengecekan terhadap ceceran minyak yang ada.

Masyarakat juga sementara waktu tidak beraktifitas disekitar lokasi tumpahan minyak.

"Masyarakat kita himbau untuk tidak mendekati lokasi apalagi sampai merokok dekat tumpahan minyak. Hal tersebut dikhawatirkan akan terjadinya kebakaran, saat ini biarkan pihak Pertagas berkerja sesuai dengan tupoksi mereka,"ungkapnya. (cr13)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved