Kisah Sedih 6 TKW asal NTB yang Berhasil Kabur dari Turki, Disiksa, Dilecehkan sampai Kawin Kontrak

Mereka berenam adalah TKW yang berani mengambi risiko melarikan diri dari tempat mereka disekap di Turki.

KOMPAS.com/FITRI RACHMAWATI
TKW ini adalah korban perdagangan orang yang berhasil melarikan diri bersama lima TKW lainnya, dari tempat mereka disekap di Turki. Mereka telah dipukangkan ke kampung halaman dan tiba Jumat (23/2/2018) ini. 

SAK memang berangkat ke Turki dan dibawa ke Istanbul.

Namun, di sana dia malah disekap, bukannya ditempatkan di tempat kerja yang dijanjikan.

===

Ditumpuk seperti Kucing

Ilustrasi.
Ilustrasi. (Net)

SAK mengungkapkan, setibanya di Turki, SAK dibawa ke Istanbul untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

Di Istanbul, tasnya dibongkar dan telepon seluler disita sehingga ia tak bisa menghubungi keluarga.

SAK mulai curiga di hari pertama tiba di Turki.

“Apalagi, pada hari itu juga usai pemeriksaan kesehatan, saya melihat TKW asal Bima disiksa hingga wajahnya berdarah dan tulang iganya patah.

Saya ingat namanya Nur, dan saat kami kabur Nur masih di tempat penampungan,” kisahnya.

Di tempat penampungan, SAK bertemu dengan 5 TKW lainnya yang sama-sama berasal dari Dompu.

"Kami ditempatkan di satu kamar kecil sekitar 15 orang, dan kami ditumpuk seperti kucing, makan hanya sekali roti kubus mengganjal lapar kami.”

“Kami kelaparan di sana,” kata SAK.

Ketika tiba di Turki, banyak TKW yang telah ditampung dari Lombok dan daerah lainnya.

Mereka menyayangkan ada lagi TKW yang tiba di Turki dan turut ditampung di tempat yang sama.

Padahal, di tempat itu telah banyak TKW yang disiksa.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved