Pemkot Pagaralam Rekondisi Icon Kota Pagaralam, Tugu Perjuangan Diharap Mampu Saingi Jam Gadang

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Sebagai Kota Wisata Kota Pagaralam saat ini mulai melalukan pembenahan disektor tersebut.

Berbagai fasilitas di kawasan wisata mulai ditingkatkan pembangunannya.

Tidak hanya itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam bekerjasama dengan Gunung Gare Resort menciptakan sejumlah kawasan untuk menjadi daya tarik baru wisatawan datang ke Kota Pagaralam.

Seperti yang dilakukan Gunung Gare Resort yang merekondisi salah satu icon Kota Pagaralam yaitu Tugu Perjuangan yang ada di Simpang Manna tepatnya di pintu masuk Kota Pagaralam.

Tugu tersebut saat ini tampak cantik dengan warna putih dan diberi aksen hitam di badan tugu.

Tidak hanya itu, berdasarkan pantauan Sripoku.com, Minggu (5/11/2017), pekerja juga menambahkan lampu gantung di sekeliling Tugu Perjuangan tersebut.

Alhasil Tugu Perjuangan tampak cantik dan bisa menjadi spot selfie baru masyarakat Pagaralam serta wisatawan.

Akbar Zamrullah (32) salah satu masyarakat Pagaralam mengatakan, sangat bangga dengan kreativitas pekerja yang mempercantik tugu perjuangan tersebut.

Saat ini tugu tampak cantik dan menjadi pusat perhatian.

"Cantik sekali, sangat beda dari yang dulu. Dulu tugu ini hanya menjadi Icon saja dan tidak ada yang menarik,"

"Namun berkat kreativitas kang Dede Edun tugu ini jadi pusat perhatian. Tugu Perjuangan ini bisa saja mengalahlan Jam Gadang yang ada di Padang," katanya.

Walikota Pagaralam, Hj Ida Fitriati menghimbau kepada masyarakat Kota Pagaralam untuk bisa menjaga Tugu Perjuangan tersebut.

"Selamat malam masyarakat Pagaralam. Saat ini kita sudah memiliki icon kebanggan Kota Pagaralam yang sudah diperbaharui melalui CSR dari Gunung Gare Resort,"

"Terima kasih saya ucapkan untuk ananda Dede Edun yang telah berkreasi mempercantik kota Pagaralam," kata Wako.

Untuk itu Walikota mengajak seluruh masyarakat Pagarlam untuk menjaga yang sudah di bangun yang sudah di percantik agar terpelihara dengan baik.

"Dek tau ngiluki jangan merusak jadilah," pesan Wako.(one)