Breaking News

Kamu Gemar Membaca, Ini 5 Buku Inspiratif dari Seluruh Dunia yang Wajib Kamu Baca dan Koleksi

Budaya membaca memang harus dibiasakan, terlebih lagi harus ditanamkan sejak usia dini.

Penulis: Tresia Silviana | Editor: Ahmad Sadam Husen
Flavorwire
Ilustrasi. 

Laporan wartawan Sriwijaya Post, Tresia Silviana

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Budaya membaca memang harus dibiasakan, terlebih lagi harus ditanamkan sejak usia dini.

Dengan membaca pastinya banyak sekali manfaat yang akan didapat.

Melalui membaca tentunya bisa membuka wawasan tentang dunia.

Berikut 5 buku inspiratif yang wajib kamu baca, terutama di waktu senggang.

===

1. Tuesdays with Morrie - Mitch Albom.

Buku ini menceritakan persahabatan antara Mitch, dengan profesornya dulu (Morrie) sewaktu dia kuliah. 

Setelah 16 tahun lamanya tak saling berkabar, Mitch tiba-tiba melihat sosok profesor kesayangannya itu di sebuah acara talkshow. 

Bukan main kagetnya karena Morrie divonis menderita penyakit ALS, yang berarti bahwa hidup Morrie tidak akan lama lagi.

Buku ini berisi pesan-pesan moral: makna hidup, hari yang sempurna, pernikahan, ketakutan, kekecewaaan, dan lain sebagainya. 

Buku ini mengingatkan untuk selalu berusaha menikmati hidup dengan sebaik-baiknya, berhati-hati dalam melangkah dan bersyukur atas anugerah-anugerah yang telah diberikan Tuhan. 

Salah satu kutipan yang ada dibuku ini ialah, "Invest in the human family. Invest in people. Build a little community of those you love and who love you."

===

2. The Alchemist - Paulo Coelho.

The Alchemist termasuk salah satu buku yang fenomenal di abad ini. 

Buku ini dicetak ulang hingga beberapa kali dan diterjemahkan ke hampir 80 bahasa di seluruh dunia.

Buku ini menceritakan tentang perjalanan seorang pengembara muda bernama Santiago. 

Santiago berkelana dari satu tempat ke tempat lainnya karena tergerak oleh mimpi yang ia dapatkan suatu malam.

Perjalanan menuju jawaban atas mimpi tersebut membawa pembaca larut ke dalam novel ini.

Banyak sekali pesan-pesan moral tentang makna hidup dan meraih mimpi yang menyentuh hati. 

Salah satu kutipan dalam buku ini ialah, "When you want something, all the universe conspires to help you achieve it."

===

3. The Last Lectures - Randy Pausch

Buku ini berisi pesan-pesan moral kehidupan dari seorang Profesor di salah satu universitas.

Buku ini berisi kisah hidup sang profesor dan beberapa pelajaran hidup yang ia petik di masa lampau hingga kini.

Salah satu kutipan dari buku tersebut, "Showing gratitude is one of the simplest yet most powerful things human can do for each other."

===

4. The Power of Now - Eckhart Tolle.

Buku ini meluruskan pemahaman yang keliru tentang kebahagiaan. 

Banyak orang mengira bahwa bahagia itu berarti kaya, terkenal dan lain sebagainya. 

Banyak orang yang tidak bahagia dengan hidup yang ia miliki karena ia terlalu bergantung pada sesuatu di luar dirinya. 

Padahal, dalam buku ini dijelaskan, kebahagiaan, cinta, dan kedamaian berasal dari diri sendiri.

Buku ini juga merupakan buku panduan untuk pembaca bagaimana mendapatkan kedamaian batin, menikmati hidup tiap momennya dan tidak banyak mencemaskan tentang masa lalu maupun masa depan.

Salah satu kutipan yang ada ialah, "True salvation is fulfillment, peace, and life in all its fullness. It is to be who you are, to feel within you the good that has no opposite, the joy of being that depends on nothing outside itself."

===

5. Adultery - Paulo Coelho.

Buku ini adalah sebuah novel yang menceritakan tentang seorang wanita bernama Linda yang merasa hampa dengan hidupnya. 

Padahal, ia memiliki suami yang kalau boleh dibilang, membuat iri wanita lain. 

Ia juga memiliki dua orang anak yang lucu. 

Kebutuhan finansial juga sangat terpenuhi, bahkan bisa jadi warisan untuk generasi-generasi berikutnya. 

Tapi, ia merasa hampa dengan hidupnya.

Novel ini dibalut dengan pesan-pesan moral yang sangat menyentuh hati, menjadikan Adultery menjadi buku terlaris tingkat internasional.

Salah satu kutipan dari buku ini, "Going after a dream has a price. It may mean abandoning our habits, it may make us go through hardship, or it may lead us to dissappointment. But, however costly it may be, it is not as high as the price paid by people who didn't live. Because one day the will look back and hear their own heart say: I waste my life."

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved