Misteri Kematian Warga Lubuklinggau yang Tewas di Empatlawang Terungkap. Ini Penyebabnya

Mengetahui dan melihat mobil korban melintas di depan rumahnya Teri menghubungi saudaranya Geriansyah agar langsung untuk ikut melakukan pengejaran

Penulis: Awijaya | Editor: Sudarwan
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

Laporan wartawan Sriwijaya Post, Awijaya

SRIPOKU.COM, EMPATLAWANG - Misteri kematian Ujang Salawiansyah (27) warga Jln Sejahtera Rt 012 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum), Desa Muara Saling, Kecamatan Saling Kabupaten Empatlawang, Sabtu (26/8/2017) sekitar pukul 16.30 lalu, terungkap.

Ternyata Ujang tewas ditusuk oleh Teri alias Kacil (40) warga Desa Sawah Belau Kecamatan Saling Kabupaten Empatlawang.

Kasat Reskrim Polres Empatlawang, AKP Roby Sugara mengatakan korban Ujang diduga telah melakukan penipuan uang pembelian pulsa terhadap adik kandung tersangka Teri, atas nama Elisa sehingga mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta.

Tersangka Teri alias Kacil (40), tersangka kasus pembunuhan diamankan di Mapolres Empatlawang bersama barang bukti senjata tajam, Jumat (1/9/2017).
Tersangka Teri alias Kacil (40), tersangka kasus pembunuhan diamankan di Mapolres Empatlawang bersama barang bukti senjata tajam, Jumat (1/9/2017). (SRIPOKU.COM/AWIJAYA)

Karena sudah lama, saat itu Teri duduk di depan rumah melihat mobil dikendarai Ujang melintas.

Mengetahui dan melihat mobil korban melintas di depan rumahnya Teri menghubungi saudaranya Geriansyah agar langsung untuk ikut melakukan pengejaran terhadap mobil korban dengan menggunakan mobil carry.

Setibanya di TKP Jalan Lintas Sumatera Desa Muarasaling, Kecamatan Saling, Kacil berhasil menyalip atau mendahului mobil yang dikendarai oleh Ujang.

Bersama adiknya, Kacil menghadang laju mobil korban dari arah depan sehingga mobil korban berhenti dan terhalang.

"Jadi setelah berhasil menyalip mobil, tersangka itu langsung menghadang di tengah jalan," terang Roby, Jumat (1/9/2017).

Setelah berhasil menghadang Teri langsung turun dari mobil dan mendekati korban yangg masih di dalam mobil.

Kepada korban, Kacil menanyakan uang pulsa adiknya.

Namun saat itu Ujang langsung menutup kaca jendela mobil sehingga tangan Kacil terjepit di pintu mobil.

Kemudian Kacil mencabut pisau dari pinggangnya langsung memukul kaca pintu mobil korban hingga kaca mobil pecah.

Setelah itu Kacil langsung menusuk Ujang sebanyak satu kali ke arah perut sebelah kanan.

Setelah itu melarikan diri.

"Untuk rekan tersangka saat melakukan penganiayaan di mobil masih dalam pengejaran kita," ungkap Roby seraya mengatakan sejumlah saksi sudah diperiksa.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved