Mentimun di OKU Selatan Capai Rp 14.000 Perkilogram
Pasca Hari raya idul Fitri 1438 Hijriah, Harga daging di pasar Tradisional Saka Selabung Muaradua turun, Jumat (30/6).
Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, MUARADUA-- Pasca Hari raya idul Fitri 1438 Hijriah, Harga daging di pasar Tradisional Saka Selabung Muaradua turun, Jumat (30/6).
Sempat mengalami lonjakan harga hingga mencapai Rp150.000 perkilo, daging sapi di pasar saka selabung Muaradua, sekarang telah turun menjadi Rp120.000 perkilonya.
"Sekarang harga daging Rp 120.000 perkilonya, harga sudah turun sejak 3 hari yang lalu,"ujarnya Widia salah satu pedagang daging sapi di pasar tersebut.
Menurutnya, penyebab harga sapi yang naik minggu lalu lantaran tingginya permintaan pasar untuk kebutuhan di hari raya idul fitri. Ujar wanita yang biasa dipanggil buk Wid tersebut.
Namun beberapa hari lalu pasar sepi pembeli karena banyak yang mudik ke kampung halaman masing-masing.
Rina, salah seorang penjual sayur mayur di pasar mengatakan harga sayur mayur pun telah stabil, dan ada beberapa yang mengalami kenaikan harga akan tetapi lebih banyak yang turun.
"Semuanya sudah stabil hanya beberapa saja yang naik namun rata-rata mengalami penurunan harga, yang mengalami kenaikan drastis yakni mentimun, perkilonya mencapai Rp 14 ribu rupiah,"jelas Rina.