Mengapa Diletakkan Es Batu di Dalam WC Pria, Ternyata Ini Rahasianya, Pantes Restoran Sering Ada
Apa yang kalian pikirkan ketika melihat ada es batu yang diletakkan di toilet pria di restoran. Mungkin ada beberapa yang aneh melihat hal ini.
Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
SRIPOKU.COM--Apa yang kalian pikirkan ketika melihat ada es batu yang diletakkan di toilet pria di restoran.
Mungkin ada beberapa yang aneh melihat hal ini.
Atau mungkin kalian berpikir saat buang air kecil melihat asap keluar dari es batu di dalam wc sehingga ia mengira itu adalah efek yang sengaja dibuat oleh restoran agar buang air kecil menjadi hal yang menarik. N
Tapi nyatanya, hal lain yang sebenarnya kalian harus tahu.
Baca: Dua Tahun Menikah Istri Heran Suami Tak Kunjung Menyentuhnya, Saat Buka Lemari Ia Baru Sadar
Baca: Cantik dan Seksi Banget, Tapi Cosplayer Wonder Woman Ini Malah Bikin Syok Pria Lihat Anunya
Berdasarkan youtube yang dibagikan top video unik dan aneh dunia, ternyata ada alasan khusus mengapa restoran melakukan hal itu.
Baca: Wahai Istri, Jika Ingin Anak Soleh Jangan Sepelekan Hal Ini, Semua Ada Didirimu
Baca: Bandar Sriwijaya, Nama yang Cocok untuk Pelabuhan Samudera Tanjung Carat
Kebersihan wc merupakan salah satu faktor penilaian utama bagi sebuah restoran, akan tetapi tidak memungkinkan bagi pekerja restoran untuk membersikan wc setiap saat oleh sebab itu banyak restoran menggunakan es batu sebagai bahan pembersih wc! Es batu pada wc memiliki kegunaan sebagai berikut:
1. Anti bakteri

Air kencing yang jatuh ke dalam es akan segera didinginkan sehingga mencegah bakteri berkembang.
2. Menghilangkan bau
Es batu dapat menurunkan suhu air kencing seketika sehingga mencegah zat amoniak menguap dan secara tidak langsung mencegah bau pesing.
3. Membersihkan wc
Es di wc akan terus menerus mengalir sehingga tidak ada sisa air kencing yang menempel dan membuat wc kotor.
4. Meningkatkan fokus
Es batu biasanya menjadi target para pria ketika buang air kecil sehingga air kencing tidak berserakan ke lantai.
Es batu yang terkena air kencing akan mencair sehingga ketinggian es batu menjadi tidak rata, ada yang tinggi dan ada yang pendek.
Konon pemakai wc selanjutnya biasanya akan menyalurkan air kencing ke arah es batu yang lebih tinggi untuk menyelaraskan ketinggian es batu tersebut.
Baca: Pria Ini Temukan Toilet di Hutan, Awalnya Takut, Tapi Lihat Isi di Dalamnya Semua Melongo Kok Bisa
Baca: Nikmatnya Pindang Umbut, Menu Takjil Khas Masyarakat Muaradua
Melihat es batu yang mencair ternyata jadi salah satu daya tarik tersendiri.
Simak Videonya :
Kuman di Es Batu Ternyata Mengerikan
Di iklim Indonesia yang panas begini, Siapa yang tidak menyukai minuman dingin. Rasanya jarang sekali ada yang tidak menyukainya.
Selepas makan diwarung atau restoran cepat saji rasanya tidak akan lengkap tanpa meminum sesuatu yang dingin ditambah es batu.
Terlebih lagi jika matahari sedang bersinar terik, minuman dingin plus es batu akan sangat pas sebagai teman santai kita. Namun amankan es batu yang kita konsumsi?
Baca: Sungguh Pilu, Gara-gara tak Punya Rahang dan Bibir, Gadis ini Malah Dianggap Monster
Baca: Pria Ini Ceramah saat Salat Tarawih, Tapi Ketika Melihat Kakinya, Ih Kok Gak Ada
Kebanyakan dari kita mungkin tidak menyadari atau bahkan tidak akan percaya bahwa sebenarnya es batu yang kita konsumsi dari restoran cepat saji memiliki kuman yang lebih banyak dibandingkan di toilet.
Terdengar seperti lelucon, tapi hal ini diketahui melalui sebuah penelitian yang dilakukan oleh seorang anak perempuan bernama Jasmine Roberts saat ia sedang mengerjakan proyek ilmiah.
Jasmine mengumpulkan sampel es batu dari lima restoran cepat saji terbaik di Florida Selatan, Amerika Serikat (AS).

Dia meneliti es batu yang berasal dari mesin minuman dan es yang berada dalam loket pemesanan.
Sebagai pembanding kesehatan Jasmine juga mengambil sampel dari air toilet dalam restoran tersebut.
Selanjutnya semua sampel dibawa untuk diuji di University of South Florida untuk mengetahui kandungan bakteri.
Hasil yang didapat ternyata sangat mengejutkan, es batu tersebut ternyata memiliki kandungan Ecoli yang lebih tinggi dibandingkan air toilet.
Ecoli biasanya ditemukan pada air sisa pembuangan dan tentunya ini cukup berbahaya karena bisa menyebabkan timbulnya beberapa penyakit.
"Dengan ditemukannya bakteri, tidak menjadi alasan kita harus panik. Meski terlihat mengkhawatirkan, ini adalah temuan baru yang menjadi peringatan agar kita lebih waspada di depannya,” ujar Dr David Katz, kontributor berita kesehatan untuk Good Morning Amerika.
Menurut David dan Jasmine adanya bakteri dalam es batu disebabkan banyak faktor, mesin es yang tidak pernah dibersihkan, banyaknya pegawai restoran cepat saji yang mengambil es dengan menggunakan tangan menyebabkan bakteri mudah ditemui didalam es tersebut.
Sedangkan air toilet dinilai lebih bersih karena air toilet berasal dari pasokan air bersih daerah perkotaan.
Bisa dibayangkan, berapa banyak kuman yang masuk ketubuh anda ketika anda mengkonsumsi minuman yang dicampur dengan es batu pada restoran cepat saji.
Sepertinya mulai saat ini kita harus membuang jauh-jauh pikiran kita es batu di restoran cepat saji itu aman untuk dikonsumsi. Alangkah lebih baiknya jika kita lebih sering mengkonsumsi es batu buatan sendiri untuk meminimalisir kuman yang masuk dalam tubuh kita.