75 Pelajar Tergolong Miskin di OKI Ikuti Seleksi Penerimaan Beasiswa PT OKI Pulp and Paper Mills
75 pelajar tergolong keluarga miskin di Kabupaten Ogan Komering Ilir, menjadi peserta seleksi penerimaan beasiswa dari PT OKI Pulp and Paper Mills.
Penulis: Mat Bodok | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG -- Sebanyak 75 siswa dan siswi tergolong keluarga miskin di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menjadi peserta seleksi penerimaan beasiswa dari PT OKI Pulp and Paper Mills untuk memperebutkan 15 kursi kuliah di Institute Technology and Saint (ITS) Bandung.
Proses seleksi yang dilakukan dengan cara tes tertulis dan interview dilakukan di Aula Dinas Pendidikan OKI, Kamis (4/5/2017). Materi soal tes tertulis mengenai sejumlah mata pelajaran umum disusun Diknas dan manajemen perusahaan. PT OKI Pulp and Paper Mills.
Manager PT OKI Pulp and Paper Mills H Gadang Harto Hartawan mengatakan, pihaknya menjamin, seleksi ini dilakukan secara transparan sehingga 15 peserta terbaik berhak dikuliahkan Diploma IV setara S1 ke Bandung dengan biaya pendidikan ditanggung pihaknya.
Masih kata Gadang, manajemen perusahaan sengaja mencari peserta dari keluarga kurang mampu atau miskin namun yang berprestasi di sekolahnya. Usai kuliah, mereka langsung dipekerjakan di PT OKI Pulp and Paper Mills yang merupakan pabrik tisu dan kertas terbesar di Asia Tenggara itu.
"Kebutuhan mereka selama kuliah seperti konsumsi, transportasi dan keperluan lainnya ditanggung perusahaan karena ada ikatan dinas. Saat lebaran, mereka diberi THR dan biaya transport mudik," ujar Gadang.
Namun bila selama kuliah hasilnya tak memuaskan perusahaan, maka akan diberlakukan drop out (berhenti).
"Jadi kami punya batasan nilai yang harus diraih mahasiswa dan mahasiswi setiap semester. Namun progam beasiswa ini sudah kami adakan sejak tahun 2014 lalu, namun belum ada yang terkena DO. Artinya, para mahasiswa yang dibiayai perusahaan telah kuliah serius dan bersungguh-sungguh meraih prestasi," tutur Gadang.
Untuk itu, dirincikan Gadang program beasiswa tahun 2014 ada 4 orang, tahun 2015 ada 5 orang, tahun 2016 ada 10 orang, tahun 2017 akan diambil 15 orang, dan untuk tahun 2018 direncanakan 20 orang.
"Jadi beasiswa kuliah gratis yang diluncurkan oleh PT OKI Pulp and Paper Mills sejak berdirinya perusahaan hingga sekarang sudah 34 beasiswa," jelas Gadag seraya berucap lulus kuliah langsung bekerja.
Kepala Diknas OKI Drs H Zulkarnaen MM melalui Sekretaris pendidikan H Husni mengatakan, pemeritah sangat mendukung program yang diselenggarakan perusahaan yang berlokasi di Sungai Baung Kecamatan Air Sugihan OKI ini.
Pemerintah berharap atanya, selain PT OKI Pulp and Paper Mills juga peran serta perusahaan lain yang ada di wilayah OKI, agar melakukan program serupa sehingga perusahaan itu benar-benar mewujudkan CSR ke bidang pendidikan