Kapolda Sumsel Minta Kapolresta Palembang Tingkatkan Pelayanan dan Keamanan Masyarakat
Wahyu Bintoro Hari Bawono yang menggantikan Kombes Pol Tommy Aria Dwianto
Penulis: Sugih Mulyono | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Kapolda Sumsel, Irjen Pol Djoko Prastowo meminta dan menekankan kepada Kapolresta Palembang yang baru, AKBP Wahyu Bintoro Hari Bawono yang menggantikan Kombes Pol Tommy Aria Dwianto untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan keamanan Kota Palembang.
"Secara khusus nanti akan diinstruksikan target operasinya. Namun fokus prioritas harus meningkatkan pelayanan masyarakat menjadi lebih prima, cepat, murah, mudah dan tidak berbelit-belit. Gangguan Kamtibmas pun harus ditekan sedemikian rupa dengan bekerja sama instansi terkait lainnya," ungkapnya usai memimpin serah terima jabatan pejabat utama yang dilakukan di Gedung Catur Sakti Polda Sumsel, Rabu (23/11).
Dikatakan Jendral bintang dua ini, Palembang merupakan barometer dan ujung tombak Sumsel oleh karena itu, Kapolresta baru harus mengusung semangat baru dan dituntut bekerja lebih baik dari para pendahulunya yang sudah menjalankan tugasnya dengan baik.
"Palembang harus rapi, aman, dan bersih dari pungli, apalagi menjelang Asian Games 2018. Berantas pungli itu instruksi langsung Presiden," terangnya.
Masih dikatakannya, pergantian jabatan ini dalam rangka dan regenerasi di jajaran Kepolisian untuk memberikan semangat kerja yang baru. Dirinya yakin dengan wajah-wajah baru ini, kualitas kinerja Polda Sumsel akan semakin meningkat.
"Apalagi sebagian dari pejabat tersebut merupakan wajah lama di Polda Sumsel. Mereka sudah paham situasinya dan tidak perlu lama untuk penyesuaian," jelasnya.
Sementara itu, Kapolresta Palembang yang baru, AKBP Wahyu Bintoro Hari Bawono, menjelaskan, sebagai pejabat polisi baru di Sumsel, ia akan segera melakukan adaptasi, pengenalan dan konsolidasi organisasi ke dalam tubuh Polresta Palembang serta melakukan koordinasi dengan instansi dan jajaran terkait lainnya untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi yang ada.
"Palembang sebagai Ibu Kota Provinsi Sumsel sering menjadi pelaksana sejumlah kegiatan skala nasional. Terutama menjelang Asian Games 2018, situasi Kamtibmas harus terjaga dan masyarakat aman tentram," jelasnya.
Selain itu, dikatakannya, pihaknya pun akan melakukan analisa terhadap sejumlah kejahatan termasuk kasus curas, curat, dan curanmor (3C) yang menjadi kasus kejahatan konvensional.
Setelah dianalisa, pihaknya akan menetapkan skala prioritas untuk upaya antisipasi, pencegahan dan penindakannya.
"Untuk program-program terobosan kreatis seperti Ampera akan terus kita laksanakan, kalau perlu kita kembangkan," terangnya.
Diketahui, dalam sertijab kali ini, sebanyak delapan jabatan utama di lingkungan Polda Sumsel berpindah jabatannya.
Dan dari kedelapan pejabat baru yang diganti tersebut diantaranya jabatan Waka Polda Sumsel Brigjen Pol Ricardo Hutauwuruk digantikan oleh Brigjen Pol Asep Suhendar serta Direktur Dirlantas Polda Sumsel, Kombes Pol Tomex Korniawan yang diganti Kombes Pol Raden Slamet Santoso.