Material Tanah Longsor dan Menutup Jalan Gangu arus Lalu Lintas
pengendara harus berhati-hati apalagi di musim hujan seperti saat ini dikhawatirkan jalan longsor menimpa pengendara.
Penulis: Awijaya | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, EMPATLAWANG -- Bagi pengguna Jalan Noerdin Pandji dari Tebingtinggi menuju Pendopo harus berhati-hati. Di beberapa titik jalan poros ini terdapat material longsor menutupi setengah badan jalan.
Walaupun untuk kendaraan roda empat masih bisa melintas namun kendaraan terpaksa harus memperlambat dan mengambil jalur lawan.
Pengamatan Sripo, Minggu (6/11) sedikitnya terdapat dua titik material tanah longsor menutupi setengah badan jalan Noerdin Pandji.
Untuk melintas pengendara harus berhati-hati apalagi dimusim hujan seperti saat ini dikhawatirkan material tanah dari atas jalan longsor menimpa pengendara ke badan jalan.
"Kalau lewat disini saat hujan khawatirnya kalau tanah tebingan longsor ke jalan, dan kayu diatas jalan juga tumbang," ungkap Samat, warga yang sedang melintas.
Dia menambahkan,kondisi jalan yang sudah bisa dilewati sangat memungkinkan menjadi akses utama warga dari Pendopo menuju ke Tebingtinggi.
"Namun itu tadi kalau hujan ngeri lewat sini," jelasnya.
Pengendara lainya, Debi mengatakan material tanah di badan jalan memang tidak begitu banyak namun cukup menggangu pengguna jalan karena jalan Noerdin Pandji baru dilewati sebagian besar pengendara belum mengetahui medan jalan.
"Karena Jalan Noerdin Pandji bisa dilewati dengan mulus belum lama, jadi rata-rata warga yang melintas ini terbilang baru, asal tancap saja bisa menabrak material tanah longsor di jalan," ungkap Debi.