Pelunasan BPIH di Bank Sumsel Capai 90 Persen

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pelunasan biaya perjalanan ibadah haji nasabah Bank Sumsel Babel sudah mencapai 90 persen atau sekitar  Rp 48 miliar.

Nasabah lain yang belum melakukan pelunasan, masih mempunyai kesempatan hingga 10 Juni mendatang atau pelunasan tahap kedua pada 20 hingga 30 Juni mendatang.

Direktur Operational Bank Sumsel Babel, Mertholihan, usai Manasik Haji yang ke-10 di Masjid Al Falah, Senin (30/5), mengatakan, jumlah nasabah Tasbih yang tercatat tahun ini sebanyak 1.869 nasabah terdiri dari 1604 nasabah Sumsel dan 265 orang nasabah Babel.

"Meskipun jumlah nasabah mengalami penurunan, namun Bank Sumsel Babel mendapatkan kuota yang cukup besar dari pemerintah sekitar 30 persen. Strategi yang diterapkan banyak promosi dan sosialisasi, bekerja sama dengan Kemenag dan perguruan tinggi." ungkap Mertholihan.

Sementara itu, sejak diluncurkan pada 2004 lalu, Bank Sumsel Babel rutin melakukan kegiatan manasik bagi calon jemaah haji yang merupakan nasabah Tabungan Tasbih Bank Pembangunan Daerah milik Sumatera Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel).

"Kegiatan manasik haji yang dilaksanakan Bank Sumsel Babel bagi calon jemaah haji, merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan untuk nasabah Tabungan Tasbih yang akan menunaikan ibadah haji. Kegiatan manasik yang dilaksanakan, merupakan kegiatan tahun ke-10 yang dikakukan sejak Bank Sumsel Babel meluncurkan program tersebut pada 15 Juli 2004," ujarnya.

Sementara untuk memberikan kemudahan kepada calon jemaah haji yang akan berangkat, nasabah tabungan Tasbih dianjurkan untuk menukar Anjungan Tunai Mandiri (ATM) lama dengan ATM Bank Sumsel Babel berlogo Visa. Hal itu untuk mempermudah calon jemaah haji dalam menarik uang saat berada di tanah suci.

"Dengan menggunakan ATM berlogo Visa, nasabah tidak perlu repot dalam mengambil uang riyal di Saudi. Karena Bank Sumsel Babel telah bekerjasama dengan jaringan Visa sejak tahun 2011," tutupnya.