Ogoh-ogoh dan Ruwat Bumi Tidak Masuk Festival GMT

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Ketua Panitia Festival Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 Sumsel H Ahmad Najib menegaskan dua acara Ogoh-ogoh dan ruwat bumi dipastikan tidak masuk dalam rangkaian jadwal acara.

"Ogoh-ogoh, ruwat bumi tidak masuk dalam agenda GMT. Bapak Gubernur sendiri setelah shalat Subuh ikut salat gerhana. Setelah itu acara GMT dibuka dengan sarofal anam. Sarapan bersama," kata Ketua Panitia Festival GMT 2016 Sumsel, Ahmad Najib yang juga Asisten III Bidang Kesra Setda Pemprov Sumsel, Senin (7/3/2016).

Dijelaskan, Najib, acara diawali Selasa (8/3) dengan persiapan acara. Lalu istirahat.

"Acara diisi rebana. Lalu kirab budaya. Sarofal anam. Kemudian istirahat. Glowing Night Run 2016 acaranya panjang. Kemudian penutupan Jembatan Ampera," terang Najib.

Keesokan harinya, Rabu (9/3) diawali pukul 04.30 dengan persiapan sholat Subuh di Masjid Agung SMB II.

"Bapak Gubernur akan sholat Subuh di Masjid Agung. Lalu sholat gerhana. Kemudian acara dilanjutkan sarofal anam. Sarapan," jelasnya.

Selasa 8 Maret 2016
- 09.00 - 12.30 Persiapan Acara
- 12.30 - 14.00 Makan Siang
- 14.00 - 14.30 Rebana
- 14.30 - 16.00 Parade Kirab Budaya (750 - 1.000 orang) Rute BKB, Kantor Walikota, Masjid Agung, Monumen, BKB
-‎16.00 - 16.30 Sarofal Anam
- 17.30 - 19.00 Istirahat Maghrib
- 19.00 - 19.30 Persiapan Glowing Night Run
- 20.00 - 20.30 Pelepasan Glowing Night Run
- 20.30 - 22.30 Glowing Night Run MC: Najib, Maria, Cek Daus (Kota Palembang)
- 21.30 - 22.30 Penutupan Glowing Night Run
- 00.00 Penutupan Jembatan Ampera
‎
Rabu 9 Maret 2016
- 04.30 Persiapan Sholat Subuh
- 06.20 Salat Gerhana di Masjid Agung, Al Munawar, Masjid Taqwa Acara Diatas Jembatan Ampera
- 06.20 - 08.20 Sarofal Anam, sarapan