Hujan Turun di Wilayah Kebakaran Lahan, Titik Api Kian Berkurang

Sutopo menjelaskan, hujan turun dengan intensitas ringan-sedang-lebat sejak kemarin hingga hari ini terjadi di beberapa wilayah.

Editor: Soegeng Haryadi
SRIPOKU.COM/IGUN BAGUS SAPUTRA
Pesawat bom air asal Rusia Beriev BE-200 melakukan manuver pemadaman kebakaran dari udara di Kawasan Air Sugihan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sabtu (24/10). Pesawat berkapasitas 12 ton air tersebut disewa Asia Pulp & Paper - Sinarmas bekerja sama dengan pemerintah. 

SRIPOKU.COM, JAKARTA -- Hujan mulai turun di sebagian wilayah Sumatera dan Kalimantan pada dua hari ini. Upaya penanggulangan bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan mulai menunjukkan hasil yang signifikan.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, hujan buatan dengan menebarkan garam ke dalam awan-awan potensial berhasil menjatuhkan hujan.

"Kombinasi antara hujan buatan dan hujan alami banyak yang turun," ucap Sutopo melalui siaran persnya, Rabu (28/10/2015).

Sutopo menjelaskan, hujan turun dengan intensitas ringan-sedang-lebat sejak kemarin hingga hari ini terjadi di wilayah-wilayah berikut:

- Riau: Pelalawan, Kampar, Rokan Hulu, Siak, Tembilahan, dan Dumai
- Jambi: Kota Jambi, Kuala Tungkal, Barbak, Telanai, dan Tanjung Jabung Timur
- Kalimantan Selatan: Tanah Bumbu, Banjar dan Kotabaru
- Kalimantan Timur: Samarinda dan Berau

Akibat hujan tersebut, jumlah titik api di sejumlah wilayah berkurang. Berdasarkan pantauan satelit Terra Aqua pada sore hari ini, titik api di Sumatera berjumlah 9 titik. Di Lampung terdiri ada 3 titik dan Sumatera Selatan 6 titik.

Sedangkan di Kalimantan 282 titik. Rinciannya adalah di Kalimantan Tengah 169 titik, Kalimantan Timur 86 titik dan Kalimantan Selatan 27 titik.

"BMKG memprediksikan seminggu ke depan akan banyak hujan di Sumatera dan Kalimantan. Awan tersedia cukup banyak sehingga hujan buatan akam diintnsifkan," tutur Sutopo.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved