Sumur Bor PT Seleraya Meledak

Jika Meluas, Pemda Muratara Siaga untuk Evakuasi Penduduk

Secara teknis akan melokalisir lokasi dan ada SOP sendiri dari SKK Migas.

Editor: Soegeng Haryadi
ISTIMEWA
Foto kebakaran di Sumur bor RIG WB 8 PT Seleraya Merangin Dua (SRMD) yang berlokasi di Desa Belani Kecamatan Rawasilir meledak, Senin (7/7/2014) sekitar pukul 14.30 WIB. 

SRIPOKU.COM, MURATARA -- Sekretaris Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Muratara, Alfirmansyah saat dihubungi Sripoku.com mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi terkait adanya ledakan sumur bor PT Seleraya Merangin Dua (SRMD) tersebut, Senin (7/7/2014) siang.

Menurutnya, untuk penanganannya biasanya sudah ada ketentuan teknis dari pihak perusahaan atau Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S) SKK Migas. Secara teknis akan melokalisir lokasi dan ada SOP sendiri dari SKK Migas.

“Kalau dari pemerintah daerah, untuk sementara wakti ini kita lihat dulu perkembangannya. Apakah nanti akan berdampak lebih fatal atau bisa diatasi dengan SOP yang berlaku. Kalau memang berdampak lebih meluas, maka kita akan ambil langkah preventif, misalnya menghindari atau mencegah masyarakat untuk mendekati lokasi dan menghindari efek dari kebakaran yang lebih meluas,” katanya. (zie)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved