Sumur Bor PT Seleraya Meledak
Jika Meluas, Pemda Muratara Siaga untuk Evakuasi Penduduk
Secara teknis akan melokalisir lokasi dan ada SOP sendiri dari SKK Migas.
SRIPOKU.COM, MURATARA -- Sekretaris Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Muratara, Alfirmansyah saat dihubungi Sripoku.com mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi terkait adanya ledakan sumur bor PT Seleraya Merangin Dua (SRMD) tersebut, Senin (7/7/2014) siang.
Menurutnya, untuk penanganannya biasanya sudah ada ketentuan teknis dari pihak perusahaan atau Kontraktor Kontrak Kerja Sama (K3S) SKK Migas. Secara teknis akan melokalisir lokasi dan ada SOP sendiri dari SKK Migas.
“Kalau dari pemerintah daerah, untuk sementara wakti ini kita lihat dulu perkembangannya. Apakah nanti akan berdampak lebih fatal atau bisa diatasi dengan SOP yang berlaku. Kalau memang berdampak lebih meluas, maka kita akan ambil langkah preventif, misalnya menghindari atau mencegah masyarakat untuk mendekati lokasi dan menghindari efek dari kebakaran yang lebih meluas,” katanya. (zie)
