Mancing Ikan, Dua Pemuda Malah Dihampiri Buaya

Setelah memastikan buaya kabur dari tepi danau, dirinya langsung mendekat dan mengambil peralatan pancing yang sempat tertinggal di tepi danau.

Editor: Soegeng Haryadi
ISTIMEWA
Ilustrasi 

SRIPOKU.COM, BENGKULU — Pemuda asal Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh, Jordi (25) dan Reki (26), nyaris jadi korban terkaman induk buaya hitam.

Saat itu, mereka tengah memancing ikan di Danau Dangot, Blok 3 Desa Retak Mudik, Kecamatan Sungai Rumbai, Mukomuko, Bengkulu, Selasa (5/11/2013), sekitar pukul 13.31 WIB. Ketika tengah asyik memancing, tiba-tiba muncul sosok buaya hitam yang berjalan menuju tepi danau mengarah ke tempat mereka memancing.

"Kami berdua sedang mancing. Tiba-tiba buaya itu muncul dan menuju ke tepi danau. Spontan, kami berdua langsung lari dan meninggalkan pancing di tepi danau,'' kata Reki.

Ia mengatakan, setelah memastikan buaya tersebut kabur dari tepi danau, dirinya langsung mendekat dan mengambil peralatan pancing yang sempat tertinggal di tepi danau.

"Kami berdua sudah tahu di danau itu ada buayanya. Tapi, selama ini tidak pernah muncul. Dan saya kira buaya yang muncul itu induk buaya yang kelaparan," jelas Reki.

Selain itu, dari cerita warga setempat, di dalam danau tersebut diduga terdapat ratusan ekor buaya. "Kalau kata orang sini, memang sering ada penampakan buaya, dan di dalam danau itu juga terdapat ratusan buaya yang sudah lama berkembang biak. Makanya, warga setempat tidak ada yang berani ke sana," jelas Reki.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved