Bangun Kebun, Genjot PAD Non Migas

Salah satunya dengan rencana pembangunan perkebunan yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD).

Rencana tersebut terlontar saat rapat paripurna beberapa waktu lalu.

Dalam rapat itu, sejumlah anggota dewan meminta pemerintah mengkaji kemungkinan pemerintah daerah membangun perkebunan sendiri.

Sedangkan menurut Kepala Dinas perkebunan, Rusli SP MM ketika dimintai komentarnya mengatakan, memang ada rencana itu, namun untuk mewujudkannya tidak gampang karena dibutuhkan investasi yang tidak sedikit.

”Memang ada, tetapi untuk mewujudkannya dibutuhkan dana yang tidak sedikit, kalau memang memungkinankan kenapa tidak,” katanya sembari menambahkan pihaknya akan mengambil langkah awal terlebih dahulu membuat DED.

Selain itu untuk membuat perkebunan dibutuhkan lahan yang luas. untuk mencari lokasi ini, juga tidak gampang. Dari sisi pengelolaannya sambung Rusli pemerintah daerah sudah memiliki badan usaha sendiri yang membidangi masalah pertanian dan perkebunan yaitu Muba Agro.

”kita sudah punya BUMD Muba Agro, nah bisa disinkronkan.”tambahnya.

Jika terealisasi diharapkan kelak bisa memberi sumbangsih pendapatan asli daerah, terlebih pemerintah terus menggalakan sumber pendapatan baru dari sector non migas.

“Kita berharap kelak ada kontribusi lebih dari sector perkebunan ini,“ tegasnya.
Namun  sekali lagi diakui Rusli untuk mewujudkan itu semua dibutuhkan dukungan semua pihak termasuk masyarakat, tidak hanya pemerintah.